Florensius Ronny : Saya Tidak Pernah Berbohong Dengan Warga Kampong Seberang

AKSARALOKA.COM, SINTANG-Terkait video viral di media sosial terkait aksi damai masyarakat KampongSeberang beberapa hari lalu yang menyebut kata pembohong kepada Ketua DPRD Sintang Florensius Ronny, secara tegas di bantah. Pasalnya Florensius Ronny tidak pernah berjanji kepada warga Kampong Seberang.

“Ada teriakan masa yang menyebut saya pembohong dan ini perlu di luruskan. Saya bukan membela diri. Saya tidak ada dan tidak pernah janji dengan masyarakat terkait dengan tuntutan warga Kampong seberang,” kata Ronny, Minggu, (29/10/2023).

Dalam aksi damai warga Kampong Seberang ada empat tuntutannya. Satu poin tuntutan sudah terpenuhi, yaitu peningkatan ruas jalan Mensiku Jaya menuju Simba. Saat ini jalan sudah dalam kondisi beraspal anggaran Pemprov Kalbar.

Sementara, tiga tuntutan lain, belum terpenuhi. Antara lain peningkatan jalan Mensiku Jaya sampai arah ke Keraton, perbaikan Jembatan Sungai Pembunoh dan peningkatan jalan Laksamana Dipa.

“Pada saat demo tahun 2022, warga membuat kesepakatan dengan Wakil Bupati Sintang, Melkianus dan Wakil Ketua DPRD Sintang, Heri Jambri. Karena setahun belum ada kepastian, warga Kampong Seberang kembali menuntut janji dengan menggelar aksi damai yang kemudian keluar teriakan warga yang menyebut Ketua DPRD Sintang pembohong saat tiba di lokasi dan ramai di media sosial. Namun saat demo tahun 2022, saya tidak ada,” jelas Ronny.

Ronny mengungkapkan jika pemerintah dan DPRD Kabupaten Sintang tidak membohongi warga Kampong Seberang. Ada beberapa alasan kenapa tuntutan warga di tahun 2023 belum bisa diakomodir.

“Anggaran tahun 2023 saat itu sudah masuk batang tubuh jadi belum masuk perencanaan di RKPD. Dan anggaran di tahun 2023 anggaran memang difokuskan untuk bidang pendidikan. Makanya untuk infrastruktur jalan hampir dikatakan minim hanya sekian persen. Makanya baru bisa dialokasikan di tahun 2024 dan sudah di ketok palu,” ungkap Ronny.

Ditegaskan Ronny, pengalokasian anggaran peningkatan jalan Mensiku Jaya hingga ke Keraton Sintang pada APBD 2024 bukan karena adanya demo lanjutan. Namun, karena pemerintah sudah mengakomodir aspirasi masyarakat sejak tahun 2022.

Penganggaran memang masuk RKPD 2024 kemudian masuk juga dalam KUA PPAS 2024 sampai batang tubuh APBD sudah kita setujui tinggal rapat paripurna untuk minta persetujuan dari seluruh anggota DPRD untuk APBD 2024.

“Jadi bukan semata karena aksi demo kemarin. anggaran jalan dari keraton ke ujung jembatan sungai kapuas sesuai dengan yang diajukan oleh dinas PU Rp.4 miliar lebih. Itu sudah final kita setujui,” tegasnya.

Sementara itu, Koordinator Lapangan Aksi Solidaritas warga Kampong Seberang, Syamsuardy mengatakan teriakan warga yang menyebut Ketua DPRD Florensius Ronny pembohong hanya karena spontanitas.

Sejak awal, pihaknya murni melakukan aksi demi kebaikan masyarakat, tidak ada kaitannya dengan politik.

“Teriakan masyarakat sifatnya spontanitas
menyoraki kedatangan Florensius Ronny pembohong. Bukan arahan kami dari koordinator aksi ketika itu. Bahkan setiap pertemuan selalu kita ingatkan ketika orasi jangan ada yang mengarah ke pribadi seseorang. Yang beredar di medsos dan narasi itu di luar proses yang kami ketahui sebagai korlap,” kata Syamsuardy.

Berdasarkan hasil kesepakatan Pemkab dan DPRD Sintang kemarin, dalam jangka pendek dana UPJJ masuk untuk pemeliharaan Jalan Mensiku Jaya secara intensif termasuk penyiraman berkala, dan mulai dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 1 Nopember 2023.

Sementara untuk jangka panjang segera melaksanakan peningkatan dan pengaspalan jalan Mensiku Jaya dari ujung Jembatan Kapuas sampai menuju Masjid Jami’ Sultan Nata Sintang di bulan Januari tahun 2024, tender dan pelaksananya adalah kontraktor yang berkualitas.

Mengenai pembangunan jembatan Sungai Pembunoh dengan proses lelang dimulai pada bulan November 2023 dan maksimal pelaksaan dilaksanakan pada bulan Desember 2023. Sementara peningkatan jalan Laksamana Diva menuju SMAN 4 tahun 2024.

“Kami apresiasi pada pemerintah dan DPRD Kabupaten Sintang yang mana ketiga usulan yang masih tersisa telah disepakati akan terealisasi. Kami ucapkan terima kasih,’ ujar Syamsuardy. (Bam)