AKSARALOKA.COM, MELAWI-Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat, Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPaRI) Kabupaten Melawi menggelar Donor Darah dalam rangka Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag RI ke 78 di RSUD Melawi, pada Senin (4/12).
Dalam kesempatan tersebut Wakil Sekretaris 2 PMI Melawi dr Ilza Nanta Satia, menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh IPaRI Kabupaten Melawi. Menurutnya kegiatan semacam ini sangat penting guna mendukung tersedianya stok darah.
“Sebagaimana diketahui satu tetes darah bisa menyelamatkan banyak nyawa, Semoga kegiatan ini mendapatkan keberkahan dan membawa manfaat untuk kita semua,” katanya.
Dia mengungkapkan, stok darah atau bank darah di PMI memang masih sangat minim, apalagi beberapa waktu lalu RSUD juga seringkali menghubungi PMI untuk menanyakan stok darah.
“Kita itu sering diminta darah A, darah B, kemudian darah O, yang sulit itu darah AB dan memang bank darah kita ini masih minim. Rencana ketua PMI kedepannya akan dibangun unit transfuse darah 24 jam, jadi kapanpun nanti masyarakat yang membutuhkan ada,” katanya.
Sementara itu dr Gunadi Linoh, Direktur RSUD Melawi mengungkapkan hampir setiap hari di groups WA, pihaknya selalu saja menerima informasi dari masyarakat yang membutuhkan darah.
“Jadi kegiatan hari ini memang cukup membantu pasien yang membutuhkan darah. Kemarin saya mendapat pasien dari kampung, tidak punya motor dan tidak punya apa-apa, akhirnya kita bikin promosi kecil, lewat WA. Saya kira itu sangat luar biasa respon dari masyarakat. Kedepannya PMI harus mempunyai transfuse darah sendiri sehingga pendonor rutin semakin banyak,” katanya.
Sementara itu Kepala Kementerian Agama Kabupaten Melawi H. Subakir S.Ag, M.Si, mengatakan kegiatan ini digagas oleh IPaRI Kabupaten Melawi dalam rangka HAB Kementerian RI ke 78.
“Ada sekitar 18 orang yang mendaftarkan diri, meskipun setelah dilakukan tensi ada yang tidak memenuhi syarat. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada direktur rumah sakit yang telah mendukung kegiatan ini. Kementerian agama akan ikut andil juga dalam pemenuhan stok darah yang berguna bagi medis dan bagi masyarakat,” katanya.
Dia mengatakan, kegiatan ini memang sudah menjadi agenda rutin Kementerian Agama setiap tahunnya. Kata Subakir, kegiatan ini memang merupakan rangkaian kegiatan HAB.
“Ada beberapa rangkaian kegiatan yang kita laksanakan, mudah-mudahan kegiatan yang kita laksanakan ini bisa bermanfaat dan menjadi berkah bagi semuanya,” harapnya.
