LANDAK – Sempat tidak pulang selama tiga hari, seorang perempuan berusia 20-an tahun, warga Dusun Bagak, Desa Bagak, Kecamatan Menyuke, Kabupaten Landak ditemukan dalam kondisi mengenaskan, meninggal dunia tanpa busana di kebun sawit warga, pada Jumat, 2 Mei 2025, sekitar pukul 16.30 wib.
Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho, melalui Kapolsek Menyuke Ipda Aprianus Sabari Tampe, mengatakan polisi yang sebelumnya mendapat laporan warga langsung mendatangi TKP.
Menurutnya Polisi telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi dan keluarga korban, termasuk menyelidiki penyebab kematian korban.
“Kami telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari para saksi serta keluarga korban. Saat ini kasus masih dalam penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban,” ujar Kapolsek Menyuke. Sabtu, 3 Mei 2025.
Dia menambahkan bahwa pihak kepolisian akan melakukan pendalaman lebih lanjut dengan mengumpulkan bukti-bukti serta hasil visum dari pihak medis.
“Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim medis untuk memastikan penyebab kematian korban. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan secara kasat mata, namun kami tetap melakukan penyelidikan secara menyeluruh untuk memastikan apakah ada unsur pidana atau tidak dalam kasus ini,” tuturnya.
Dijelaskannya bahwa, penemuan jenazah tersebut bermula saat saksi bernama Otonius bersama anaknya Hamdi, pulang dari pondok ayam yang berjarak sekitar 200 meter dari rumah mereka.
Setelah pulang keduanya kembali turun untuk berburu tupai di sekitar lokasi kebun sawit. Namun, dalam perjalanan kembali ke rumah, secara tidak sengaja Otonius melihat sesosok jenazah tergeletak.
“Ia segera kembali ke rumah dan kebetulan bertemu dengan saksi lainnya, Mariuston. Otonius kemudian mengajak Mariuston untuk bersama-sama mengecek penemuan tersebut. Tak lama kemudian, saksi Agustinus Yanto serta warga lainnya turut mendatangi lokasi,” tambahnya.
Warga kemudian melaporkan penemuan jenazah tersebut ke Polsek Menyuke dan polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Korban ditemukan dalam posisi terlentang dan tanpa mengenakan pakaian, yang berjarak sekitar 200 meter dari rumahnya.
Sementara pakaian milik korban ditemukan berada di samping tubuhnya, yang terdiri dari celana pendek warna abu-abu, celana dalam putih, baju bermotif warna biru dan sepasang sandal jepit merah.
“Berdasarkan penyelidikan sementara, diperoleh informasi dari orang tua korban bahwa korban sudah meninggalkan rumah selama tiga hari dua malam tanpa pamit. Korban diketahui mengalami keterbelakangan mental dan selama ini tinggal bersama orang tuanya,” imbuhnya.
Kapolsek Menyuke, Ipda Aprianus mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak berspekulasi terkait kejadian tersebut, serta menyerahkan sepenuhnya proses penanganan kepada pihak berwenang.