AKSARALOKA.COM, PONTIANAK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat (Disdikbud Kalbar) secara resmi telah memulai tahapan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun 2025 untuk jenjang SMA dan SMK.
Tahap awal dilakukan melalui proses daring (online) berupa pembuatan akun calon siswa, yang dibuka pada tanggal 9 hingga 12 Juni 2025.
Kepala Disdikbud Kalbar, Rita Hastarita, menyampaikan bahwa sistem pendaftaran kali ini dirancang untuk menjunjung tinggi profesionalisme dan integritas, dengan melibatkan orang tua secara aktif dalam proses pengawasan.
“Kami mendorong agar orang tua ikut mendampingi anak-anak mereka selama proses pendaftaran. Jika ada kendala teknis atau pertanyaan, orang tua bisa langsung menghubungi layanan bantuan yang telah kami siapkan,” ujar Rita saat diwawancarai pada Senin 16 Juni 2025.
Untuk memudahkan proses pendaftaran, Disdikbud Kalbar juga telah membuka layanan Helpdesk SPMB di tingkat sekolah maupun di kantor dinas. Layanan ini disediakan untuk membantu para calon peserta didik yang mengalami kesulitan saat mengisi data secara online, termasuk dalam hal unggahan dokumen dan pemilihan jalur pendaftaran.
“Setiap sekolah sudah memiliki tim Helpdesk yang siap membantu, begitu pula di dinas. Kami pastikan tak ada siswa yang tertinggal hanya karena kendala teknis,” jelas Rita.
Menurut Rita, seluruh proses penerimaan siswa baru ini dilakukan secara transparan, adil, dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara pihak sekolah, pemerintah daerah, serta orang tua dalam mewujudkan sistem pendidikan yang bersih dari praktik tidak sehat seperti titipan atau jalur tidak resmi.
“Kami ingin memastikan SPMB 2025 berjalan objektif. Semua pihak kami ajak untuk mengawal agar tidak ada kecurangan. Mari kita jaga proses ini bersama-sama,” pungkasnya.
Pendaftaran SPMB 2025 akan berlanjut dengan beberapa tahapan berdasarkan jalur penerimaan, antara lain jalur afirmasi, mutasi, domisili, dan prestasi, yang masing-masing memiliki ketentuan dan jadwal berbeda.
Disdikbud Kalbar mengimbau seluruh calon peserta didik dan orang tua untuk aktif memantau informasi resmi melalui website dinas maupun media sosial, serta tidak segan menghubungi petugas jika menemukan kendala atau kejanggalan.

















