AKSARALOKA.COM, PONTIANAK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat mengambil langkah strategis dalam mendukung kelancaran proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun 2025.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan meningkatkan kapasitas server website SPMB yang digunakan oleh seluruh SMA dan SMK Negeri di Kalbar, Rabu 18 Juni 2025.
Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi agar sistem tidak mengalami gangguan saat diakses secara bersamaan oleh ribuan calon peserta didik secara online.
“Untuk memastikan sistem tetap stabil dan tidak down, kami telah menambah daya server yang digunakan dalam proses pendaftaran,” ujar Kepala Disdikbud Kalbar, Rita Hastarita, saat meninjau pelaksanaan SPMB di SMA Negeri 3 Pontianak.
Rita menjelaskan bahwa penambahan kapasitas ini merupakan evaluasi dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, di mana server kerap mengalami gangguan teknis akibat lonjakan akses secara serentak.
“Tahun-tahun sebelumnya ada kendala ketika banyak siswa masuk ke sistem bersamaan. Tahun ini, kita pastikan hal itu tidak terjadi lagi,” tambahnya.
Hasilnya, selama pelaksanaan pendaftaran pada dua jalur awal, yaitu Jalur Afirmasi dan Mutasi, sistem berjalan lancar tanpa gangguan teknis berarti.
“Sejak hari pertama hingga hari ini, proses pendaftaran berjalan tanpa hambatan. Website tidak mengalami error, dan seluruh proses bisa diakses dengan baik oleh sekolah dan calon siswa,” ungkapnya.
Dengan peningkatan infrastruktur digital ini, Disdikbud Kalbar berharap pelaksanaan seluruh tahapan SPMB 2025 dapat berjalan lebih lancar, efisien, dan akuntabel.
“Kami terus memantau dan memastikan sistem tetap optimal hingga seluruh tahapan selesai. Harapannya, pendaftaran online bisa menjadi pengalaman yang mudah dan adil bagi semua pihak,” pungkas Rita.