KETAPANG, SP – Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, resmi menerima gelar kehormatan Kanjeng Raden Aryo (KRA) dari Keraton Surakarta Hadiningrat.
Gelar tersebut sekaligus menandai pengukuhannya sebagai bagian dari keluarga kerabat Keraton.
Penganugerahan disampaikan langsung oleh Sri Susuhunan Pakubuwono melalui Keraton Surakarta Hadiningrat sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi Alexander dalam pelayanan publik dan pelestarian nilai-nilai budaya.
“Atas nama pribadi dan masyarakat Ketapang, saya menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Keraton Surakarta, khususnya Sri Susuhunan Pakubuwono, Gusti Kanjeng Ratu Pakubuwono, dan seluruh masyarakat Jawa,” kata Alexander dalam pernyataan resminya, Kamis (27/6).
Ia menyebut gelar ini sebagai amanah yang memperkuat tekadnya untuk terus mengabdi demi kemajuan dan kesejahteraan warga Ketapang.
Dalam momentum itu, Alexander juga mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga kerukunan dan mempererat persatuan lintas suku, agama, dan golongan.
Menurutnya, Ketapang harus menjadi rumah besar yang aman, damai, dan inklusif.
“Guyub, rukun, dan soliditas antarwarga adalah fondasi penting menuju Ketapang yang Maju dan Mandiri,” tegasnya.
Bertepatan dengan 1 Muharam 1447 Hijriah, Bupati juga menyampaikan selamat tahun baru Islam kepada umat Muslim di Ketapang dan seluruh Indonesia.
Ia berharap momentum hijriah membawa keberkahan dan semangat perubahan ke arah yang lebih baik.
Tak lupa, ia mengapresiasi seluruh lapisan masyarakat atas peran aktif dalam menjaga stabilitas dan kedamaian di Kabupaten Ketapang.