Aksaraloka.com, SINTANG-Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sintang menggelar lomba menanam cabai antar organisasi perangkat daerah (OPD) dan kelurahan sebagai upaya menekan angka inflasi di daerah tersebut.
Lomba yang bertajuk Takin Keren atau Tanam Ranki Kendalikan Inflasi ini resmi dimulai hari ini, Senin (21/7/2025), dan dibuka langsung oleh Bupati Sintang Gregorius Herkulanus Bala di Halaman Kantor Camat Sintang.
Ketua TPID Kabupaten Sintang, Subendi, yang juga Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Sintang, mengatakan bahwa lomba ini menjadi bagian dari implementasi roadmap pengendalian inflasi Kabupaten Sintang 2025-2027 yang telah ditetapkan melalui surat keputusan bupati.
Selain itu, kegiatan ini juga menindaklanjuti edaran Bupati Sintang tertanggal 15 April 2025 tentang gerakan menanam tanaman cepat panen.
“Lomba ini bertujuan untuk mengendalikan inflasi di Sintang, khususnya komoditas cabai yang selama ini harganya fluktuatif dan menjadi salah satu penyumbang inflasi daerah. Kami ingin mendorong ASN untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok, seperti cabai, secara mandiri,” ujar Subendi.
Lomba tanam cabai ini dibagi menjadi dua kategori, yakni kategori kantor pemerintahan yang diikuti oleh 29 OPD beserta Kecamatan Sintang, dan kategori kelurahan yang diikuti 16 kelurahan. Total ada 46 peserta yang akan berkompetisi hingga penilaian akhir pada November 2025.
Setiap peserta telah menerima 50 polibag berukuran 50 cm x 50 cm yang sudah diberi cap untuk mencegah pertukaran, satu buah pot tray untuk penyemaian, dan satu kantong benih cabai. Bantuan tersebut telah dibagikan kepada peserta pada 26 Juni 2025 lalu.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya berdampak pada pengendalian inflasi, tetapi juga menjadi contoh bagi masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Subendi.
