MEMPAWAH – Ratusan warga Dusun Nangka, Desa Bumbun, Kecamatan Sadaniang, menggelar aksi unjuk rasa damai di Kantor Bupati Mempawah, Senin (25/8/2025). Mereka menuntut kejelasan atas aktivitas PT AHAL yang dinilai belum memberi manfaat bagi masyarakat sekitar.
Aksi yang dipimpin tokoh masyarakat Sadaniang, Iman Lewi, itu menyuarakan aspirasi warga agar pemerintah daerah turun tangan menyelesaikan persoalan yang telah berlarut-larut.
Bupati Mempawah Erlina menerima langsung audiensi warga, didampingi Kapolres Mempawah AKBP Jonathan David Harianthono, Dandim 1201/Mph Letkol Inf Benu Supriyantoko, dan Kajari Mempawah Lufti Akbar.
Dalam pertemuan tersebut, Erlina menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Mempawah akan bersikap netral dan berperan sebagai mediator antara masyarakat dan perusahaan.
“Pemerintah daerah hadir untuk menjadi penengah agar persoalan ini dapat diselesaikan dengan baik. Kami ingin semua pihak duduk bersama mencari solusi terbaik, sehingga tidak ada yang dirugikan, baik masyarakat maupun perusahaan,” ujarnya.
Erlina juga mengimbau warga menjaga situasi tetap kondusif dan tidak melakukan tindakan yang berpotensi menimbulkan konflik. Ia menekankan pentingnya komunikasi terbuka serta koordinasi lintas pihak demi tercapainya solusi yang adil dan bijaksana.
“Kami berkomitmen mengawal persoalan ini hingga ditemukan jalan keluar terbaik untuk kebaikan bersama,” kata Erlina.

















