PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan menerima audiensi Panitia Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2025 di ruang kerjanya, Rabu, 5 November 2025.
Dalam pertemuan tersebut, Norsan menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Pesparani yang akan digelar di Kota Pontianak pada 7–8 November 2025.
“Saya menyambut baik kegiatan ini. Semoga Pesparani dapat mempererat persaudaraan umat Katolik, menjadikannya semakin akrab, kuat, dan kokoh dalam memberikan kontribusi bagi Kalimantan Barat,” kata Norsan.
Ia juga menegaskan pentingnya semangat kebersamaan lintas umat dalam membangun daerah.
“Mari kita bersama-sama membangun Kalimantan Barat. Insya Allah saya akan hadir pada pembukaan nanti,” ujarnya.
Ketua Panitia Pesparani Katolik Kalbar, Yohanes Budiman, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkuat persatuan umat Katolik di seluruh wilayah Kalimantan Barat sekaligus menjadi wadah pelestarian budaya lokal.
“Kami berharap nilai-nilai yang dibawa oleh Pesparani tidak berhenti setelah acara selesai, tetapi terus hidup dalam keseharian umat, baik di lingkungan gereja maupun masyarakat,” kata Yohanes.
Pesparani merupakan ajang pembinaan mental, spiritual, dan budaya umat Katolik. Berbagai lomba digelar dalam kegiatan ini, antara lain paduan suara, mazmur, cerdas cermat rohani, serta bertutur Kitab Suci.
Selain menjadi sarana memperkuat iman, Pesparani juga diharapkan memperkokoh kerukunan dan toleransi antarumat beragama di Kalimantan Barat.

















