LANDAK – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Forum Bela Negara Republik Indonesia Kabupaten Landak, memberikan sosialisasi tentang pengenalan dasar bela negara, cinta tanah air dan bahaya penyalahgunaan narkotika di kalangan pelajar Kabupaten Landak menyongsong Indonesia Emas 2045, di SMK N 1 Ngabang, Kabupaten Landak. Selasa, 9 Desember 2025.
Kegiatan sosialisasi yang dibuka Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Landak tersebut, turut dihadiri Kepala SMK N 1 Ngabang, serta diisi berbagai materi baik dari Forum Bela Negara RI Landak, Kesbangpol Landak, maupun dari Kepolisian.
Ketua DPD Forum Bela Negara Republik Indonesia Kabupaten Landak, Yasiduhu Zalukhu atau yang lebih dikenal dengan sapaan Yusuf, mengatakan bahwa Forum Bela Negara RI merupakan organisasi dibawah binaan Kementerian Pertahanan yang juga memiliki tugas menjaga keutuhan NKRI. Salah satunya melalui sosialisasi termasuk kepada para pelajar.
“Dalam penyampaian paparan, kita berikan pemahaman bagaimana kita menjaga kedaulatan negara ini. Dimulai dari pribadi masing-masing mulai dari bawah. Bukan berarti serta merta bela negara itu hanya memegang senjata,” jelas Yusuf.
Sebab menurut Yusuf, akan banyak hal yang menjadi tantangan negara kedepan. Baik dari sisi sosial budaya, maupun berbagai pengaruh negatif terutama kepada generasi muda sebagai penerus bangsa kedepan.
Salah satunya pengaruh buruk peredaran narkotika hingga pergaulan bebas, yang dapat mengancam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Kalau generasi bangsa ini telah hancur maka habislah negara ini,” imbuhnya.
Sehingga dikatakannya bahwa upaya sosialisasi ini sangat perlu ditanamkan bersama sejak dini kepada generasi muda.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Landak, Samsul Bahri, mengapresiasi upaya yang dilaksanakan FBN RI Landak ini untuk bersama memperkuat jiwa bela negara kepada para pelajar.
“Untuk kedepannya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga akan memperkuat sosialisasi dan pendidikan pencegahan narkotika kepada anak-anak. Terutama di tingkat SMP dan SMA,” tuturnya.
Sosialisasi semacam ini dikatakannya sangat penting untuk menguatkan karakter mental para pelajar. Termasuk memberi pengetahuan bahaya ancaman negara dan bahaya narkotika.
Sehingga para pelajar diharapkan bisa menangkal berbagai pengaruh negatif di lingkungannya.
“Dengan kegiatan ini mereka tau arah yang akan mereka lakukan sebagai generasi muda,” tambahnya.
Sementara Plt Kepala SMKN 1 Ngabang, Marselina Meriyotin, menyampaikan terimakasihnya karena FBN RI Landak yang telah memilih SMKN 1 Ngabang sebagai lokasi sosialisasi.
“Ini merupakan kehormatan bagi sekolah kami,” katanya.
Dia berharap, materi yang diberikan oleh para pemateri bisa diserap dan diperhatikan dengan baik oleh para siswa.
Sebab materi tersebut sangat penting bagi para pelajar sebagai generasi penerus bangsa dan tonggak bangsa Indonesia.
