PONTIANAK – Mengurus dokumen kini tak lagi terasa membosankan. Di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pontianak, warga bisa menikmati panorama Sungai Kapuas sambil menunggu antrean layanan, ditemani secangkir kopi hangat.
MPP Kota Pontianak hadir dengan konsep berbeda dibandingkan daerah lain. Berlokasi di tepi Sungai Kapuas, tepatnya di Jalan Kapten Marsan Nomor 33, Pusat Perbelanjaan Kapuas Indah, sentra Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) ini memadukan pelayanan publik dengan suasana santai tepian sungai.
Gedung tiga lantai tersebut mengintegrasikan 23 loket pelayanan dari berbagai instansi, mulai dari perangkat daerah, instansi vertikal, badan usaha, hingga lembaga layanan publik seperti BPJS. Secara keseluruhan tersedia sekitar 253 jenis layanan, dengan 190 di antaranya aktif melayani permohonan masyarakat.
Sepanjang Januari hingga November 2025, jumlah kunjungan ke MPP Kota Pontianak tercatat mencapai 32.559 orang atau rata-rata 2.959 pengunjung per bulan. Tren kunjungan menunjukkan peningkatan, dari 2.303 pengunjung pada Januari menjadi 3.216 pengunjung pada November. Layanan yang paling banyak diminati antara lain Disdukcapil, DPMPTSP, Imigrasi, BPD, dan Samsat.
Salah seorang pengunjung, Misnawar (40), mengaku puas dengan pelayanan yang diterimanya. Ia menilai proses penerbitan izin berjalan cepat selama persyaratan dipenuhi.
“Pelayanannya sangat baik dan cepat, asal semua sesuai prosedur,” ujarnya saat ditemui di MPP Pontianak, Selasa (16/12/2025).
Namun demikian, Misnawar menyoroti keterbatasan fasilitas penunjang seperti layanan fotokopi dan pencetakan dokumen. Menurutnya, jarak tempat mencetak dokumen cukup jauh dari area MPP.
“Kalau bisa disediakan printer, misalnya ukuran A3 dan A4, supaya warga lebih mudah,” sarannya.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pontianak, Erma Suryani, menjelaskan bahwa MPP dibangun untuk memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan, dan kenyamanan dalam pelayanan publik.
“MPP Kota Pontianak diresmikan pada 12 Desember 2024 oleh Kementerian PAN-RB dan mulai beroperasi pada 5 Agustus 2024. Jam operasionalnya Senin hingga Jumat, pukul 08.00 sampai 14.00 WIB,” jelas Erma.
Ia menambahkan, MPP dilengkapi berbagai fasilitas pendukung seperti ruang tunggu ber-AC, WiFi gratis, musala, toilet, eskalator, lift, area bermain anak, ruang laktasi, food court, serta akses ramah disabilitas.
Keberadaan food court dengan pemandangan langsung ke Sungai Kapuas menjadikan MPP tak hanya sebagai pusat layanan publik, tetapi juga destinasi wisata kuliner baru di Kota Pontianak. Selain itu, tersedia Ruang Balai Nikah, Ruang VIP, dan Klinik Investasi.
“Sudah banyak pasangan yang menikah dan melakukan sesi foto pre-wedding di MPP. Ke depan, Klinik Investasi juga akan dimaksimalkan untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin berinvestasi di Kota Pontianak,” tutup Erma.
Dengan konsep pelayanan terpadu dan suasana tepi sungai yang menenangkan, MPP Kota Pontianak hadir sebagai wajah baru birokrasi yang lebih ramah, efisien, dan berorientasi pada kenyamanan masyarakat.
