banner 468x60
Info Ketapang

Safari Natal Pemkab Ketapang 2025 Resmi Ditutup, Bupati Mohon Doa Restu Pimpin Ketapang Lebih Maju dan Mandiri

×

Safari Natal Pemkab Ketapang 2025 Resmi Ditutup, Bupati Mohon Doa Restu Pimpin Ketapang Lebih Maju dan Mandiri

Sebarkan artikel ini

KETAPANG – Rangkaian kegiatan Safari Natal Pemerintah Kabupaten Ketapang Tahun 2025 resmi berakhir. Penutupan Safari Natal dihadiri langsung oleh Bupati Ketapang Alexander Wilyo, S.STP., M.Si di Gereja Paroki Santo Carolus Borromeus Tembelina Sungai Melayu dan Gereja Paroki Santo Yosef Serengkah, Kecamatan Tumbang Titi, Jumat (19/12/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri para Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Ketapang, Ketua TP PKK Kabupaten Ketapang, unsur Forkopimcam, panitia, tokoh agama, serta masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Bupati Ketapang menyampaikan bahwa Safari Natal merupakan agenda rutin Pemerintah Kabupaten Ketapang sebagai bentuk silaturahmi dan perhatian pemerintah kepada umat Kristiani menjelang perayaan Hari Raya Natal.

“Tujuan saya hadir di sini selain bersilaturahmi dengan pastor, Bapak dan Ibu sekalian, juga untuk menyampaikan secara langsung ucapan selamat menyambut Hari Raya Natal Tahun 2025 serta Tahun Baru 2026,” ujar Bupati.
Bupati juga mengundang masyarakat untuk merayakan Natal bersama di Pendopo Bupati Ketapang pada 25 Desember mendatang.

Selain bersilaturahmi, Bupati menjelaskan bahwa kunjungannya sekaligus untuk melihat langsung kondisi wilayah, termasuk hasil perbaikan Jalan Tumbang Titi–Serengkah. Ia menegaskan peningkatan jalan tersebut akan terus dilanjutkan dan dikawal pelaksanaannya.

“Saya mohon maaf apabila peningkatan jalan ini belum maksimal. Perbaikan kita lakukan secara bertahap karena tahun depan anggaran kita mengalami pengurangan hampir Rp600 miliar. Namun, saya sudah menegaskan kepada seluruh jajaran bahwa pembangunan tidak boleh berhenti dan harus tetap berjalan,” tegasnya.

Bupati juga menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah terus berupaya melakukan perbaikan infrastruktur, termasuk rencana pembangunan Jembatan Serengkah kiri dan kanan yang didanai melalui APBD serta telah diusulkan ke pemerintah pusat.

“Informasi ini saya sampaikan agar kita semua bersama-sama memperjuangkan pembangunan infrastruktur di daerah,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa tidak ada satu pun wilayah di Kabupaten Ketapang yang ditinggalkan dalam pembangunan, baik infrastruktur jalan, jembatan, pendidikan, kesehatan, maupun sektor lainnya, sesuai kemampuan keuangan daerah.

Menutup sambutannya, Bupati Ketapang atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Kabupaten Ketapang menyampaikan ucapan selamat menyambut Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

“Semoga seluruh rangkaian perayaan Natal berjalan khidmat, meriah, dan penuh berkat Tuhan. Ke depan, saya mohon doa restu untuk mengemban amanah memimpin Kabupaten Ketapang. Amanah ini tidak ringan dan membutuhkan doa serta dukungan banyak pihak demi mewujudkan Ketapang yang maju dan mandiri,” pungkasnya.

Pada kesempatan tersebut, Pemerintah Kabupaten Ketapang juga menyerahkan bantuan sosial berupa beras sebanyak 1,6 ton. Selain itu, disalurkan pula bingkisan kasih kepada pendeta, lansia, yatim piatu, serta masyarakat kurang mampu.

Pemerintah daerah juga menyerahkan bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis pangan lokal bagi bayi dan balita sebagai upaya pencegahan stunting.

Safari Natal terakhir ini turut dilanjutkan di Kecamatan Jelai Hulu, Paroki Santa Maria Assumpta Tanjung, serta Kecamatan Air Upas, Paroki Maria Ratu Pecinta Damai, yang dipimpin oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Absalon, SE., M.Si.

Melalui Safari Natal ini, Pemerintah Kabupaten Ketapang berharap dapat terus mempererat tali persaudaraan, memperkuat nilai toleransi, serta menumbuhkan semangat kebersamaan di tengah keberagaman masyarakat.