PONTIANAK – Kalimantan Barat akan menggelar event kejuaraan nasional (Kejurnas) untuk cabang olahraga (cabor) Angkat Besi antar Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar/Daerah (PPLP/D) dan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Tahun 2024.
Kegiatan ini akan digelar mulai 27 sampai 31 Mei 2024 di Pontianak.
Untuk memastikan kejurnas itu dapat berjalan dengan baik dan sukses, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kaliamantan Barat, Windy Prihastari memimpin langsung peninjauan persiapan venue di GOR Pangsuma Pontianak, pada Minggu (26/5/2024).
“Rencananya Pembukaan Kejurnas ini akan dilaksanakan pada 28 Mei 2024 di GOR Pangsuma Pontianak. Saya minta untuk seluruh panitia yang terlibat yang juga dibantu dari Pengurus Besar PABSI Pusat dapat bekerja secara profesional dan membuat peserta dari seluruh Indonesia bisa nyaman dan memberikan pelayanan terbaik untuk kesuksesan dan kelancaran kejurnas ini,” tegasnya.
Windy juga menyampaikan bahwa kepercayaan yang diberikan kepada Provinsi Kalimantan Barat selaku Tuan Rumah Kejuaraan Nasional antar PPLP/PPLPD/SKO Cabang Olahraga Angkat Besi Tahun 2024 oleh Kemenpora RI merupakan suatu kehormatan dan penghargaan serta kebanggaan bagi masyarakat Kalimantan Barat untuk menggelar event berskala Nasional.
“Ini adalah suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Provinsi Kalbar yang dipercaya sebagai tuan rumah dalam menggelar Kejurnas Cabang Olahraga Angkat Besi, tentunya kepercayaan ini akan kami jaga dan lakukan dengan baik,” paparnya.
“Untuk itu, kami siap dan akan menjadi tuan rumah yang baik dengan memberikan pelayanan yang dibutuhkan bagi seluruh tamu-tamu yang datang dari berbagai belahan di Indonesia, seperti semboyan masyarakat Kalimantan Barat, Awak Datang, Kamek sambut,” lanjutnya.
Adapun peserta kejurnas ini berasal dari 25 kontingen yaitu 11 kontingen PPLP dan 14 kontingen dari PPLPd dan SKO.
Sedangkan jumlah atlit pada Kejurnas sebanyak 194 atlit yang terdiri dari 66 lifter putra dan 57 lifter putri serta 71 orang Pelatih dan Official.
Tujuan dari pelaksanaan Kejurnas ini, jelas kata Windy adalah untuk mengukur dan mengevaluasi hasil pembinaan PPLP/PPLPD dan SKO Cabor Angkat Besi memotivasi pengembangan pembinaan potensi olahraga Angkat Besi bagi atlet pelajar, dan memandu bakat atlet PPLP/PPLPD dan SKO Cabor Angkat Besi.
“Kejurnas ini juga bertujuan untuk memperbanyak frekuensi pertandingan guna menambah pengalaman dan kematangan bertandingan dan untuk menjalin persahabatan antar sesama pelajar khususnya yang dibina di PPLP/PPLPD dan SKO se-Indonesia,” imbuhnya.
Menurut Windy yang juga Ketua Pj TP PKK Provinsi Kalimantan Barat ini bahwa Kejurnas yang berpedoman pada Data Base Olahraga Nasional (DBON) ini merupakan bagian dari evaluasi dari masing-masing PPLP, PPLPD dan SKO.
“Kejurnas ini adalah untuk berkompetisi, jadi prosesnya yang lebih diutamakan. Untuk itu, mari bertanding secara fair play, dan kedepankan kompetisi dan prosesnya,” ucapnya.
Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Windy mengucapkan terima kasih dan selamat datang di Provinsi Kalimantan Barat kepada para official, panitia, pelatih dan atlet dari kontingen berbagai Provinsi yang telah hadir untuk mengikuti Kejurnas ini.
“Kecil Telapak Tangan, Nyiru kami tadahkan,” tukasnya.