LANDAK – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Kapolres Landak menunjukkan komitmennya dengan secara langsung turun ke lapangan menjadi petani.
Dengan mengenakan pakaian lapangan lengkap ditambah masker dan membawa alat semprot, Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho, menyemprotkan pupuk dan pestisida ke tanaman jagung muda yang baru tumbuh.
Aksi ini dilakukannya di lahan pertanian yang dikelola bersama masyarakat di wilayah hukum Polres Landak tepatnya di kawasan perusahaan PTPN 13 Rayon 4. Selasa, (13/5/2025).
Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho, menyebut bahwa pihaknya berkomitmen untuk mewujudkan program ketahanan pangan pemerintah pusat salah satunya dengan membentuk Poktan Rajawali.
“Saat ini kami sangat serius mendukung program ketahanan pangan, kami membuat Poktan Rajawali dan saat ini sedang didaftarkan di Aplikasi Simluhtan Kementerian Pertanian,” tuturnya.
Melalui upaya mewujudkan ketahanan pangan dengan pertanian jagung ini, dikatakannya menunjukkan bahwa Polri tidak hanya hadir dalam tugas keamanan, tetapi juga peduli terhadap kebutuhan masyarakat, salah satunya di sektor pertanian.
“Kami siap mendukung penuh program-program ketahanan pangan sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas sosial dan ekonomi di wilayah Landak,” imbuhnya.
Dia berharap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi seluruh personel Polres dan masyarakat, agar terus semangat mengembangkan pertanian.
Sebab dikatakannya bahwa kemandirian pangan harus dimulai dari tingkat lokal, sehingga pihaknya ingin menjadi bagian dari gerakan tersebut.
Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat sekitar yang merasa termotivasi dan terbantu dengan kehadiran langsung Kapolres di tengah-tengah masyarakat.
Tidak hanya memberikan contoh, Kapolres Landak juga mendorong jajarannya untuk turut berperan aktif dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk pertanian.
“Dengan semangat gotong royong dan kepedulian nyata seperti ini, diharapkan sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat semakin erat, demi menciptakan Landak yang aman, sejahtera dan mandiri secara pangan,” tambahnya.