KUBU RAYA – McDonald’s Indonesia resmi membuka restoran terbarunya di kawasan Bumi Raya City, Jalan Major Alianyang, Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.
Kehadiran restoran cepat saji global ini tak sekadar memperluas jaringan bisnis, tetapi juga membawa harapan baru bagi perekonomian lokal.
Gerai kedua McDonald’s di Kalimantan Barat ini hadir dengan beragam menu halal berkualitas, didukung fasilitas modern yang dirancang untuk menciptakan pengalaman bersantap yang hangat, nyaman, dan menyenangkan bagi pelanggan dari berbagai kalangan.
Bupati Kubu Raya, Sujiwo, menyambut kehadiran McDonald’s dengan tangan terbuka.
Ia menilai investasi ini selaras dengan arah pembangunan daerah yang menitikberatkan pada penguatan ekonomi kerakyatan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Langkah ini mendukung visi kami menjadikan Kubu Raya sebagai kabupaten yang bahagia, bermartabat, dan religius. Kehadiran McDonald’s dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal dan membuka lebih banyak peluang kerja,” ujar Sujiwo.
Komitmen McDonald’s terhadap masyarakat setempat juga diwujudkan dengan merekrut tenaga kerja lokal.
Saat ini, sebanyak 30 warga asli Kubu Raya telah bergabung sebagai bagian dari tim operasional restoran.
Jumlah ini diproyeksikan akan bertambah seiring dengan berkembangnya kebutuhan layanan.
Yunus Sharon, Associate Director of Operations PT Rekso Nasional Food, menegaskan bahwa kehadiran McDonald’s di suatu daerah harus membawa manfaat nyata, tidak hanya dari sisi bisnis.
“Kami percaya bahwa operasional kami harus tumbuh bersama masyarakat sekitar. Karena itu, kami terus membuka lapangan kerja, melatih tenaga lokal, menjalin kemitraan dengan penyedia jasa setempat, dan berkontribusi terhadap pembangunan daerah,” ujarnya.
Sebagai bagian dari komitmen sosial perusahaan, pembukaan McDonald’s Bumi Raya turut dirayakan melalui program “Mekdi untuk Kemanusiaan”.
Dalam momen penuh makna ini, ratusan anak yatim dari panti asuhan sekitar diundang untuk menikmati hidangan bersama.
McDonald’s juga menyerahkan donasi berupa karpet salat untuk Masjid Al Isra sebagai bentuk kepedulian terhadap komunitas lokal.
Ratna Wirahadikusumah, Director of Store Development Group PT Rekso Nasional Food, menambahkan bahwa McDonald’s Bumi Raya tidak hanya menghadirkan menu andalan, tetapi juga mengusung sentuhan lokal dalam desainnya.
“Fasad restoran ini mengadopsi elemen rumah adat, memberikan nuansa khas yang mencerminkan budaya Kalimantan Barat. Kami ingin masyarakat merasa dekat dan memiliki, karena restoran ini dibangun untuk mereka,” tuturnya.
Kehadiran McDonald’s juga mendapat apresiasi tinggi dari pengelola kawasan Bumi Raya City.
Menurut Direktur Marketing Bumi Raya City, Budiarto Winarto, kehadiran merek global seperti McDonald’s adalah sinyal positif bagi geliat investasi dan ekonomi di Kubu Raya.
“McDonald’s akan menjadi magnet baru yang memperkuat posisi Bumi Raya City sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, perdagangan, dan gaya hidup. Ini bukan hanya tentang restoran, tapi tentang mendorong roda ekonomi daerah,” katanya.
Bumi Raya City sendiri terus berkembang sebagai kawasan strategis dengan aksesibilitas tinggi dari berbagai wilayah di Kubu Raya dan Pontianak.
Didukung pertumbuhan hunian, aktivitas bisnis, serta fasilitas seperti mal dan ruko, kawasan ini dinilai ideal sebagai lokasi ekspansi McDonald’s Indonesia.
Yunus Sharon menutup dengan optimisme, bahwa restoran ini bukan hanya tempat bersantap, tetapi ruang perjumpaan baru yang memperkaya pengalaman masyarakat.
“Kami berharap McDonald’s Bumi Raya menjadi bagian dari keseharian warga, tempat di mana keluarga berkumpul, anak-anak tertawa, dan komunitas tumbuh bersama. Ini adalah awal dari perjalanan kami bersama masyarakat Kubu Raya.”