LANDAK – Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Kabupaten Landak melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pedagang dan agen bahan pokok di kawasan Pasar Rakyat Kabupaten Landak. Rabu, 2 Juli 2025.
Sidak ini dilakukan sebagai respons terkait informasi kenaikan harga beberapa komoditas bahan pokok, khususnya bawang merah dan bawang putih.
Kepala Diskumindag Kabupaten Landak, Rosalia Elisabet, mengatakan bahwa sidak dilakukan untuk memastikan kondisi terkini harga bahan pokok yang sempat mengalami lonjakan, sebagai bagian dari upaya pengendalian inflasi daerah.
“Di Landak ini termasuk tertinggi kemarin harga bawang merah sekitar Rp 60 ribu dan menjadi sorotan kemarin. Jadi Ibu Bupati meminta kita untuk sidak pasar, sebenarnya bagaimana sih sampai harganya segitu,” jelasnya.
Namun dari hasil pemantauan, pihaknya menemukan bahwa harga bawang merah mulai mengalami penurunan meskipun belum merata.
Beberapa pedagang mulai menjual bawang merah di kisaran harga Rp52 ribu hingga Rp55 ribu per kilogram, walaupun masih ada yang menjual dengan harga Rp 60 ribu yang diduga merupakan stok lama.
“Memang dalam beberapa hari ini mulai ada penurunan harga,” imbuhnya.
Sementara itu, harga bawang putih terpantau berada di kisaran Rp40 ribu hingga Rp42 ribu per kilogram.
Selain bawang, komoditas cabai rawit juga mengalami penurunan harga.
“Cabai rawit hari ini Rp 75 ribu, sebelumnya Rp 90 ribu-an,” tuturnya.
Selain komoditas bawang merah dan putih, pemantauan juga dilakukan pada komoditas daging ayam potong, maupun bahan kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng, gula, hingga beras.
“Daging ayam stabil tetap di harga Rp 32 ribu yang masih hidup, kalau yang sudah bersihnya sekitar Rp 40 ribu ya. Kalau beras hari ini juga kita cek untuk stok kita aman dengan harga juga masih stabil,” katanya.
Dari pemantauan dia juga memastikan stok bahan-bahan kebutuhan pokok sipastikan aman.
Dalam rangka menstabilkan harga dan membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, Pemerintah Kabupaten Landak bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat akan melaksanakan operasi pasar murah, di kawasan Terminal Bus Ngababg.
“Besok kita kerja sama dengan provinsi, di Terminal Dara Itam. Jadi kita besok (Kamis 3/7) sudah jualan,” pungkasnya.