LANDAK – Pemerintah Kabupaten Landak akan melaksanakan job fit dan open bidding guna mengisi sejumlah kekosongan jabatan di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Landak.
Sebab saat ini menurut Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, setidaknya 16 jabatan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Landak dalam kondisi kosong dijabat sementara oleh pelaksana tugas (Plt).
Diantarannya Sekda Landak, beberapa kepala dinas, kepala badan, hingga asisten bupati dan lain-lain.
Hal tersebut disampaikan Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, usai melantik tiga pejabat pimpinan tinggi pratama di Aula Kantor Bupati Landak pada Rabu, (2/7/2025).
Bupati Karolin menegaskan bahwa para calon pejabat pimpinan tinggi pratama yang akan mengikuti proses seleksi, harus mempersiapkan diri secara matang, baik dari segi ide, gagasan, maupun target kinerja ke depan.
“Kalau masuk jabatan baru, jangan datang tanpa persiapan—tanpa modal, tanpa pikiran, tanpa ide. Saya ingin ke depan bisa berdiskusi dengan para kepala dinas soal ide-ide inovatif. Siapa pun yang punya ide, mari kita bicarakan bersama,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pelaksanaan job fit dan open bidding ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Landak.
“Bagi yang akan ikut job fit, siapkan diri dan siapkan ide. Jangan datang dengan kepala kosong. Harus sudah punya pemikiran, konsep dan rencana. Terlepas nanti digunakan atau tidak, tapi saya berharap yang akan mengikuti seleksi jabatan tinggi pratama itu sudah punya konsep di dalam kepalanya sebelum mendaftar. Kalau tidak, jangan coba-coba mendaftar, saya tolak,” tegas Karolin.
Ide dan gagasan menurut Karolin penting, untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, serta meningkatkan pembangunan.

















