KETAPANG – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia berlangsung khidmat di halaman Kantor Bupati Ketapang, Minggu (17/8/2025).
Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, bertindak sebagai inspektur upacara. Ia didampingi Wakil Bupati Jamhuri Amir, unsur Forkopimda, pimpinan OPD, serta berbagai elemen masyarakat.
Rangkaian upacara dimulai pukul 07.30 WIB dengan pengucapan Pancasila, mengheningkan cipta, pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Ketapang, Achmad Sholeh, dan doa oleh perwakilan Kementerian Agama.
Prosesi pengibaran Sang Saka Merah Putih berlangsung khidmat oleh Paskibraka Kabupaten Ketapang yang terdiri dari pelajar SMA Santo Yohanes dan SMA Negeri 3 Ketapang.
Dalam upacara itu, Bupati menyerahkan penghargaan Satya Lancana Karya Satya kepada dua aparatur sipil negara: Frans Akia, Kepala Dinas Perhubungan (30 tahun pengabdian), dan Supardi, pegawai Bapenda (20 tahun).
Santunan juga diberikan kepada ahli waris penerima manfaat BPJS Ketenagakerjaan.
Prestasi tingkat nasional turut mewarnai peringatan kemerdekaan.
Desa Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan, meraih juara 3 Lomba Kampung Bebas Narkoba Tingkat Nasional.
Piagam penghargaan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diterima Kapolres Ketapang AKBP M Harris bersama Forkopimda.
Usai upacara, Bupati dan Ketua TP PKK menghadiri penyerahan remisi umum dan dasawarsa bagi narapidana serta anak binaan di Lapas Kelas IIB Ketapang.
Remisi diberikan sebagai bentuk apresiasi negara atas perubahan sikap dan disiplin warga binaan.
Dalam amanatnya, Bupati Alexander mengajak seluruh masyarakat menjadikan momentum kemerdekaan sebagai pemicu semangat membangun daerah.
“Membangun daerah bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab seluruh masyarakat. Dengan kebersamaan dan gotong royong, Ketapang dapat semakin maju dan mandiri,” ujarnya.