banner 468x60
INFO PEMPROV KALBAR

Bangun Jembatan hingga Perbaikan Jalan, Gubernur Norsan Kebut Infrastruktur di Hulu Kalbar

×

Bangun Jembatan hingga Perbaikan Jalan, Gubernur Norsan Kebut Infrastruktur di Hulu Kalbar

Sebarkan artikel ini

PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, memastikan pembangunan infrastruktur tetap jadi prioritas utama pemerintahannya.

Ia menegaskan, proyek jalan dan jembatan di wilayah pedalaman serta perbatasan tak hanya soal fisik, melainkan pembuka akses ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan masyarakat.

“Pembangunan harus memberi manfaat nyata bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk di daerah terpencil,” kata Norsan, Sabtu, 30 Agustus 2025.

Menurut Norsan, komitmen pembangunan dijalankan dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan keberlanjutan.

Setiap proyek ditargetkan tuntas secara fisik sekaligus berdampak jangka panjang terhadap pemerataan pembangunan di Kalbar.

Proyek Jalan dan Jembatan Dikebut

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalbar, Iskandar Zulkarnaen, melaporkan sejumlah proyek strategis di wilayah hulu menunjukkan capaian positif. Hingga pekan keempat Agustus, progres rata-rata melampaui target.

Proyek jembatan di ruas Sejiram–Semitau, Kapuas Hulu, misalnya, dalam enam minggu sudah mencapai 32 persen. Padahal target mingguan hanya 12 persen.

“Deviasi positif lebih dari 20 persen ini menandakan percepatan signifikan sekaligus tertib secara administrasi maupun teknis,” ujar Iskandar.

Di Sintang, peningkatan jalan Simpang Medang–Nanga Mau juga melampaui target meski baru tiga pekan dikerjakan. Hal serupa terjadi di Melawi.

Dua proyek jalan di ruas Sayan–Kota Baru dan Kota Baru–Nanga Sokan mencatat deviasi progres positif. Bahkan, progres fisik ruas Sayan–Kota Baru sudah tiga kali lipat dari rencana awal.

Pengawasan Ketat

Iskandar menegaskan, PUPR akan menjaga momentum percepatan dengan pengawasan ketat agar kualitas pekerjaan tak dikorbankan.

“Kami akan terus mengawal agar progres tetap pada jalur yang tepat dan sesuai spesifikasi teknis,” ujarnya.

Pemerintah Provinsi Kalbar optimistis seluruh proyek strategis dapat selesai tepat waktu.

Norsan menyebut percepatan pembangunan di wilayah hulu bakal menjadi motor penggerak ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di perbatasan.