banner 468x60
Info Ketapang

Buka Forum TJSLP 2026, Wabup Ketapang Ajak Dunia Usaha Dukung Pembangunan Berkelanjutan

×

Buka Forum TJSLP 2026, Wabup Ketapang Ajak Dunia Usaha Dukung Pembangunan Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini

KETAPANG – Wakil Bupati Ketapang membuka Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) Tahun 2026 dengan mengajak seluruh pelaku usaha di Kabupaten Ketapang untuk berperan aktif dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan bermartabat.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan bahwa pelaksanaan TJSLP tidak boleh dipandang sekadar sebagai kegiatan seremonial tahunan, melainkan harus menjadi langkah strategis dalam membangun sinergi antara pemerintah daerah dan dunia usaha.

“Kita tidak ingin program tanggung jawab sosial berhenti hanya pada satu kegiatan. Program TJSLP harus berkelanjutan, tidak hanya menyasar sektor infrastruktur, tetapi juga lingkungan, sosial, serta penguatan ekonomi masyarakat sekitar,” tegasnya.

Wakil Bupati juga mengingatkan bahwa perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Ketapang memiliki tanggung jawab moral dan sosial terhadap daerah dan masyarakat setempat.

“Kita ingin pelaku usaha tidak hanya fokus pada keuntungan bisnis, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. Inilah esensi dari tanggung jawab sosial perusahaan yang sejati,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati turut menyinggung Peraturan Daerah Kabupaten Ketapang Nomor 17 Tahun 2017 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan sebagai landasan hukum pelaksanaan CSR di daerah. Ia mengakui masih terdapat sejumlah perusahaan yang belum sepenuhnya memahami regulasi tersebut.

“Ada perusahaan yang belum mengetahui bahwa di Ketapang sudah ada regulasi terkait CSR. Oleh karena itu, forum seperti ini sangat penting sebagai sarana sosialisasi. Pemerintah daerah bersama media juga harus menjadi corong informasi agar aturan ini dipahami dan dijalankan oleh seluruh pelaku usaha,” jelasnya.

Melalui Forum TJSLP 2026 ini, Wakil Bupati berharap dapat dirumuskan kesepahaman bersama antara pemerintah daerah, perusahaan, dan masyarakat terkait bentuk tanggung jawab sosial yang konkret, tepat sasaran, dan sesuai dengan kebutuhan pembangunan daerah.

“Hari ini kita berdiskusi secara terbuka untuk merumuskan formula CSR yang efektif. Kita ingin semua pihak berperan aktif agar manfaat TJSLP benar-benar dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Kabupaten Ketapang,” pungkasnya.