PONTIANAK – Direktur Pendapatan Daerah Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Teguh Narutomo, menyatakan dukungan penuh terhadap upaya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pengembangan sumber daya manusia (SDM), termasuk penguatan peran Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penyumbang PAD.
Pernyataan tersebut disampaikan Teguh saat menjadi narasumber dalam forum yang diinisiasi BPSDM Provinsi Kalimantan Barat di Aula Bhinneka Tunggal Ika, Kantor BPSDM Kalbar, Selasa (23/12/2025).
Forum ini dihadiri Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat Harisson, Kepala BPSDM Kalbar Windy Prihastari, serta Pelaksana Tugas Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Kalimantan Barat Heri Nurhasbi.
Dalam pemaparannya, Teguh menyampaikan kesepakatannya terhadap paparan Kepala BPSDM Kalbar terkait peluang dan potensi pendapatan yang dapat dioptimalkan melalui berbagai inovasi serta program pengembangan SDM di lingkungan BPSDM.
“Salah satu yang disampaikan oleh Ibu Kepala BPSDM adalah peluang dan potensi untuk memperoleh pendapatan dari BPSDM melalui inovasi yang dapat mendukung perolehan pendapatan daerah,” ujar Teguh.
Menurutnya, penguatan kapasitas SDM aparatur memiliki peran strategis dalam mendukung kinerja pemerintah daerah, sekaligus membuka peluang kontribusi langsung terhadap peningkatan PAD apabila dikelola secara inovatif dan berkelanjutan.
Sementara itu, Kepala BPSDM Kalbar Windy Prihastari menjelaskan bahwa forum tersebut menjadi wadah diskusi dan berbagi pandangan untuk memperkuat pemahaman serta sinergi antarperangkat daerah dalam mendukung optimalisasi PAD melalui pengelolaan dan pengembangan SDM.
“Melalui forum ini, kami ingin mengajak seluruh perangkat daerah melihat peluang serta peran strategis pengembangan SDM dalam mendorong peningkatan PAD, sekaligus memperkuat kolaborasi lintas OPD,” kata Windy.
Ia berharap sinergi yang terbangun dapat mendorong pengelolaan PAD yang lebih efektif, transparan, dan akuntabel, sejalan dengan peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.
Windy menegaskan, BPSDM Kalbar akan terus mendorong pemanfaatan berbagai peluang dan potensi inovasi sebagai kontribusi nyata dalam optimalisasi PAD, sekaligus mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik.

















