AKSARALOKA.COM, KUBU RAYA – Memastikan ketertiban dan keamanan pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Polres Kubu Raya melakukan patroli air guna memastikan kelancaran aktivitas masyarakat yang terdampak atas kenaikan harga bbm tersebut.
“Saya bersama jajaran PJU Polres Kubu Raya serta TNI, kita melakukan patroli memastikan situasikamtibmas Kubu Raya khususnya di Kecamatan Kubu ini,” ujar AKBP Jerrold H.Y Kumontoy, Kapolres Kubu Raya, Kamis (8/9) sore kemarin.
Pemantauan wialyah perairan yang dipimpin langsung Kapolres Kubu Raya AKBP Jerrol H.Y Kumontoy ini, melihat secara langsung aktivitas masyarakat para nelayan serta pengguna angkutan air yang masih tetap berakvitas seperti biasanya meski paska kenaikan harga BBM.
“Pantauan kondisi di perairan kubu raya ini kondusif, aman,” tutur Kapolres.
Selain memastikan wilayah perairan kondusif, Kapolres menegaskan agar masyakat untuk tidak tepancing isu-isu yang tidak benar. Sehingga berdampak pada kamtimbas yang sejauh ini tetap terjaga di wilayah hukum Polres Kubu Raya.
“Jangan termakan soal berita hoaks, karena ini akan menjerumuskan masyarakat yang tidak memahami dari kebijakan pemerintah,” tegasnya.
Apapun bentuk informasi yang didapat, tambah Kapolres, langkah yang harus dilakukan masyarakat adalah dengan memeriksa kembali kebenaran informasi tersebut, baik dari aparat penegak hukum maupun aparatur desa.
“Selanjutnya saya berharap pada masyarakat, dengan informasi yang beredar, tanyakan pada kepolisian, bhabinkamtibmas, ada babinsa, kepala desa. Tanyakan apa benar berita ini, jangan sampai melakukan aksi. Karena kita ketahui bersama terkadang melakukan aksi itu tidak sepenuhnya menjadi solusi terbaik,” ,” terang Kapolres.
Kapolres menambahkan, secara khusus memang terjadi kenaikan harga BBM, namun subsidi tersebut bukannya dihapus melainkan dialihkan dalam bentuk bantuan yang menyasar masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
“Pemerintah hanya mengalohkan subsidi BBM dan akan memberikan bantuan yang akan dilakukukan selama tiga bulan yakni september-oktober dan november tahun ini,” luas Kapolres.
Dalam kesempatan ini, turut hadir Wakil Ketua DPRD Kubu Raya, Suharso, mengatakan, kebiajkan yang diambil pemerintah tentu telah melalui mekanisme dan kajian panjang, sehingga diambillah keputusan tesebut.
“Kenaikan harga BBM ini sebenarnya adalah alternatif terkahir pemerintah, dengan sangat terpaksa harus dilakukan ini,” katanya. (NAE)