banner 468x60
Kesehatan

Kebiasaan Sarapan Pagi Dapat Cegah Anemia, Ini Penjelasannya

×

Kebiasaan Sarapan Pagi Dapat Cegah Anemia, Ini Penjelasannya

Sebarkan artikel ini

AKSARALOKA COM, PONTIANAK-Dokter Spesialis Gizi Klinis dr. Fitri Vidyastuti, menyebutkan kebiasaan untuk setiap kali sarapan makanan sehat pada pagi hari dapat mencegah anemia.

Kebiasaan itu, akan lebih baik bisa rutin dilakukan oleh para calon pengantin khususnya bagi pengantin wanita atau remaja putri.

“Untuk calon pengantin khususnya remaja putri kecukupan protein hewani setiap mengkonsumsi makanan harus diperhatikan. Mengingat remaja adalah calon orang tua dan merupakan sasaran pencegahan stunting dari hulu,” kata dr. Fitri Vidyastuti di Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis 25 Januari 2024.

Fitri Vidyastuti juga mengingatkan seharusnya saat makan tiga kali dalam setiap hari itu harus selalu ada protein hewaninya, diusahakan itu jangan diganti dengan protein nabati.

“Karena, hewani mempunyai sumber zat besi di situ, selain zat besi juga ada vitamin dan protein,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu Fitri meminta agar protein hewani dan karbohidrat dapat terus diperhatikan untuk para remaja. Karena dapat dilihat selama ini kecenderungnya para remaja lebih banyak di asupan mini protein, lebih banyak karbohidrat yang tinggi.

“Karena makanan siap saji banyak yang lebih tinggi karbohidratnya, jadi harus seimbang dengan protein yang dikonsumsi, hal tersebut dapat menimbulkan obesitas dan anemia,” ucapnya.

Dia menambahkan, peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) jatuh pada tanggal 25 Januari setiap tahunnya. Di tahun 2024, HGN memasuki peringatan yang ke-64 tahun, hal tersebut merupakan sebuah momentum strategis untuk meningkatkan kepedulian masyarakat guna mengatasi masalah gizi di Indonesia, khususnya di Kalbar.

Dirinya berpesan di HGN yang ke-64 agar remaja putri usahakan yang pertama tetap sarapan, karena sarapan merupakan bagian penting untuk mencegah anemia.

“Sarapan dan makan harus selalu cukup dengan protein hewani. Selain itu konsumsi tablet tambah darah juga harus dilakukan oleh para remaja putri,” pungkas Fitri.