MEMPAWAH – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menerima Lencana Melati dari Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
Penghargaan tertinggi ini diberikan atas dedikasi dan perannya memajukan Gerakan Pramuka di daerah maupun nasional.
Edi yang juga Ketua Majelis Pembimbing Kwartir Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kota Pontianak menyebut penghargaan itu sebagai apresiasi bagi seluruh jajaran Kwarcab, pembina, dan anggota Pramuka.
“Penghargaan ini bukan hanya untuk pribadi saya, tetapi juga untuk seluruh jajaran Kwarcab Kota Pontianak. Pramuka harus terus menjadi wadah pembentukan karakter yang bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ujarnya usai menghadiri Apel Besar Hari Pramuka ke-64 Tingkat Kalbar di Halaman Kantor Bupati Mempawah, Kamis (21/8/2025).
Penganugerahan tersebut tertuang dalam Keputusan Kwartir Nasional Nomor 132/2025 dan 5934/2025 yang ditandatangani Ketua Kwarnas, Komjen Pol (Purn) Budi Waseso.
Edi menekankan pentingnya anggota Pramuka di era digital menguasai literasi digital, komunikasi, dan berpikir kritis.
“Selain keterampilan dasar kepramukaan, Pramuka harus mampu memanfaatkan teknologi untuk hal-hal positif, sekaligus menjaga jati diri sebagai pemuda berkarakter,” katanya.
Ia menilai nilai-nilai kepramukaan seperti gotong royong, kepemimpinan, dan cinta tanah air tetap relevan di tengah tantangan zaman.
Pemerintah Kota Pontianak, lanjutnya, berkomitmen mendukung kegiatan Pramuka, mulai dari pembinaan, fasilitasi, hingga keterlibatan dalam program sosial, lingkungan, dan kebencanaan.
“Pramuka di Pontianak aktif dalam penghijauan, kebersihan kota, hingga kesiapsiagaan bencana. Mereka menjadi bagian penting dalam pembangunan masyarakat,” tegasnya.
Edi berpesan agar Pramuka terus menjaga semangat, disiplin, dan integritas.
“Jangan pernah lupakan nilai dasar Pramuka, yakni cinta alam dan kasih sayang sesama manusia,” pungkasnya.
