UncategorizedPeristiwa

Mobil Hias Kafilah MTQ Ketapang Disebut Mirip Odong-odong, LPTQ Akhirnya Buka Suara

×

Mobil Hias Kafilah MTQ Ketapang Disebut Mirip Odong-odong, LPTQ Akhirnya Buka Suara

Sebarkan artikel ini
Screenshot

KETAPANG – Mobil hias Kafilah Kabupaten Ketapang saat mengikuti Pawai Ta’aruf Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kapuas Hulu menuai sorotan.

Alih-alih tampil meriah, kendaraan yang seharusnya menjadi simbol kebanggaan daerah itu justru dinilai seadanya dan mirip odong-odong.

Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Ketapang, Satuki Huddin, akhirnya angkat bicara. Ia menegaskan masalah mobil hias bermula dari keputusan Rapat Kerja LPTQ Kalbar pada April 2025 di Pontianak yang menetapkan Pawai Ta’aruf dan Stand Pameran sebagai tanggung jawab perangkat daerah terkait.

“Berdasarkan keputusan itu, saya berkoordinasi dengan Bappeda dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Ketapang agar kegiatan dianggarkan melalui APBD Perubahan, karena menyangkut pariwisata dan budaya,” kata Satuki, Jumat (19/9/2025).

Menurut Satuki, hingga 10 September 2025 Disparbud masih menyatakan siap melaksanakan kegiatan bahkan disebut bakal menunjuk event organizer di Kapuas Hulu. Namun saat kafilah tiba pada 12 September, Kepala Disparbud menyampaikan ketidaksanggupan dengan alasan APBD Perubahan belum disahkan.

“Mendengar itu, saya melapor ke Sekda. Atas arahan beliau, kegiatan akhirnya diambil alih pengurus LPTQ dengan waktu persiapan hanya satu hari,” ujarnya.

Pada 13 September, pengurus LPTQ membagi tugas: sebagian menyiapkan mobil hias untuk Pawai Ta’aruf, sebagian lain mengurus Stand Pameran. Namun tanpa dukungan anggaran, hasilnya jauh dari maksimal.

“Kami berupaya semaksimal mungkin, tetapi kami akui hasilnya belum sesuai harapan,” ucap Satuki.

Atas kejadian tersebut, LPTQ Ketapang menyampaikan permohonan maaf kepada Bupati, Wakil Bupati, Sekda, dan masyarakat Ketapang.

Sementara itu, Wakil Bupati Ketapang, Jamhuri Amir, yang turut mendampingi kafilah serta menghadiri pembukaan MTQ Kalbar, memilih tidak berkomentar.

“Silakan tanyakan langsung ke Ketua Panitia dan Ketua LPTQ, yaitu Pak Satuki,” singkatnya.