Example 728x250
Peristiwa

Sempat Dirawat, Satu Remaja di Landak Meninggal Dunia Diduga Akibat Rabies

×

Sempat Dirawat, Satu Remaja di Landak Meninggal Dunia Diduga Akibat Rabies

Sebarkan artikel ini

Aksaraloka.com, LANDAK-Seorang remaja yang masih duduk di bangku SMP di Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, dinyatakan meninggal dunia diduga akibat rabies, usai sempat dirawat intensif di RSUD Landak, sejak Selasa (23/4), lalu.

Korban dinyatakan meninggal dunia, pada Kamis (25/4) sekitar pukul 14.05 Wib.

Plt Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Penunjang Medik RSUD Landak dr Kresensia Novica LY menyampaikan, saat pertama masuk rumah sakit untuk mendapat perawatan, korban telah mengalami sesak napas, batuk-batuk, tidak mampu menelan, gelisah, takut pada cahaya dan air.

“Setelah ditanya-tanya (pada pihak keluarga) pasien ini pernah digigit anjing, ada yang mengatakan sekitar bulan 11 atau bulan 12 tahun 2023, saya tidak tau pasti, tetapi memang ada bekas gigitan,” jelasnya.

Namun menurutnya, saat awal masuk rumah sakit pada Selasa lalu, kondisi luka bekas gigitan pada korban sudah dalam keadaan kering.

Novica menyebut, dari keterangan pihak keluarga, korban yang diketahui tidak tinggal bersama orangtuanya karena bersekolah di Kecamatan Ngabang ini, diduga tidak memberitahu pihak keluarga usai digigit anjing.

“Pasien ini waktu tergigit anjingnya tidak memberitahu, jadi tidak ada penanganan untuk cuci luka, atau ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan vaksin,” tambahnya.

Dari hasil pemeriksaan klinis, Novica menyebut memang mengarah pada gejala rabies.

error: Content is protected !!