Aksaraloka.com, SINTANG-Pengurus Cabang Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Kabupaten Sintang periode 2024-2026 dilantik oleh Sekretaris PD INTI Provinsi Kalbar Arief Hartono, Pada Minggu, (7/7/2024) di Ballroom Lantai 3 Hotel My home Sintang.
Melalui bidang pendidikan, kedepan program utama INTI mengupayakan memberi beasiswa pendidikan gratis ke Tiongkok, seperti beasiswa pendidikan gratis untuk jenjang S1, S2 dan S3.
Kontribusi INTI dalam menarik investasi ke Kabupaten Sintang melalui pemanfaatan sumber daya alam yang dimiliki dan peningkatan bidang pendidikan, termasuk kerjasama dalam pemberian beasiswa dengan negara Tiongkok, telah menjadi fokus utama bagi Ketua terpilih Andreas Surianto.
Dalam upaya menarik investasi ke Kabupaten Sintang, INTI di bawah pimpinan Andreas Surianto telah aktif mempromosikan potensi sumber daya alam yang dimiliki daerah tersebut.
Mereka berperan dalam mempertemukan investor potensial dengan pihak-pihak terkait untuk memfasilitasi investasi di sektor-sektor yang sesuai dengan kekayaan alam Kabupaten Sintang, misalnya dibidang pariwisata.
“Merupakan sebuah kebanggaan bagi kami menjadi pengurus INTI di mana perhimpunan ini merupakan perhimpunan sosial yang akan digunakan bersama membangun persatuan dan kesatuan dalam kegiatan sosial positif di kota Sintang. Oleh karena itu kami sangat berharap dukungan dan bantuan bagi pengurus,” tuturnya.
Menurutnya kepemimpinannya yang masih baru dan masih banyak kekurangan. Sebab itu pihaknya membutuhkan bukan hanya sumbangan semangat tapi juga sumbangsih sehingga INTI dapat menjalankan kinerjanya.

“Saya berharap INTI Kabupaten Sintang dapat memberi sumbangsih positif bagi kita semua khususnya masyarakat dengan sumber daya manusia berkualitas dan bermanfaat dan bermartabat,” katanya.
Selain itu, Andreas juga menekankan pentingnya meningkatkan bidang pendidikan sebagai salah satu pilar utama dalam menarik investasi.
Dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan yang berkualitas, investor akan merasa lebih percaya diri untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Sintang.
Untuk itu, INTI bekerja sama dengan negara Tiongkok dalam memberikan beasiswa kepada mahasiswa Indonesia, khususnya dari Kabupaten Sintang, untuk melanjutkan studi ke Tiongkok.
“Munculnya perhimpunan ini kita harapkan bisa membantu membawa investasi baru bagi kota Sintang. Kita juga melalui bidang pendidikan bisa mencoba memberikan dan mencarikan beasiswa untuk anak anak belajar di luar negeri khususnya di Tiongkok,” ujar Andreas.
INTI ini pusat kerjasama dengan beberapa instansi di Tiongkok. Perhimpunan ini bukan khusus untuk Tionghoa saja tapi untuk indonesia. “Semua bisa lihat anggota kita dari berbagai lapisan masyarakat. Kita satu indonesia,” tambahnya.
Dengan demikian, diharapkan akan tercipta hubungan yang saling menguntungkan antara kedua pihak serta memberikan dampak positif bagi pembangunan Kabupaten Sintang secara keseluruhan.
“Kita sudah bicara dengan sekjen, ada wacana untuk membuat seminar investor yang akan digelar bulan september. Semoga saja bisa terwujud,” katanya.
“Nantinya akan kita paparkan semua potensi yang ada didaerah ini kepada para investor dengan harapan bisa dilirik. Mereka akan lihat dan berujung berinvestasi,” ulasnya.
Sekjen INTI Pusat, Candra Jab mengatakan banyak program kerja INTI yang bisa dilaksanakan di Kabupaten Sintang. Salah satunya beasiswa gratis ke Tiongkok untuk jenjang S1, S2 dan S3.
“Ini adalah program kerja INTI yang didukung Kedutaan Tiongkok di Indonesia. Hingga saat ini kita telah mengirim sekitar 250 anak Indonesia dari berbagai daerah. Semoga nanti akan ada anak-anak Sintang yang bisa mendapatkan beasiswa ini,” katanya.
Dijelaskannya, INTI Pusat juga berhubungan baik dengan beberapa pengusaha luar negeri khususnya dari Tiongkok.
“Kedepan kita akan mengundang mereka untuk datang ke Sintang, tadi saya sudah berkomunikasi dengan Pak Wakil dan Ketua INTI Sintang. Saya berharap mereka bisa diterima, kemudian diberikan data yang lengkap mengenai peluang investasi di Kabupaten Sintang,” harapnya.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Wakil Bupati Sintang Melkianus memberikan apresiasi yang tinggi kepada pengurus INTI yang baru saja dilantik.
Ia juga menyampaikan harapannya agar pengurus yang baru dapat berperan aktif dalam menarik investasi ke Kabupaten Sintang.
Melkianus mengungkapkan pentingnya peran INTI dalam memajukan ekonomi dan pembangunan di daerah tersebut. Ia menekankan bahwa kerjasama antara pemerintah daerah dan lembaga masyarakat seperti INTI sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan investasi yang kondusif.
“Tentu dalam hal ini kehadiran perhimpunan INTI membawa angin segar untuk Kabupaten Sintang. Dan kita berharap INTI kedepannya bisa membawa investor dari luar bahkan dari tiongkok dan kita berharap bisa berkolaborasi dengan Pemda, karena Sintang secara potensi banyak sumber daya alam, baik wisata dan lainnya,” ucapnya.
Oleh karena itu Melkianus berharap kolaborasi Kabupaten Sintang ini bisa terjalin erat dengan semua pihak. Apalagi Sintang sudah mempunyai Perkada nomor 41 tahun 2024 tentang pemerintah kolaborasi.
Artinya pihak swasta, LSM, media dan investor bisa bersama membangun Sintang. Baik sosial maupun lainnya.
“Kita harap investor bisa kolaborasi. Terkait degan program beasiswa, dari INTI sudah melaksanakan kegiatan tersebut. Kita berharap pengurus di Sintang bisa memberikan ruang kepada anak kita yang berprestasi untuk bisa mengikuti program beasiswa ke Tiongkok tentu dengan persyaratan yang dipenuhi. Kita maunya kolaborasi bisa berjalan. Hari ini dilantik tindaklanjuti terus ada,” harap Melki.
Melkianus juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung upaya INTI dalam menarik investor ke Kabupaten Sintang.
Menurutnya, investasi yang masuk akan dapat memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan perekonomian daerah dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
Di akhir sambutannya, Melkianus kembali mengucapkan selamat kepada pengurus INTI yang baru dilantik dan berharap agar mereka dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya.
Ia yakin bahwa dengan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, INTI, dan para investor, Kabupaten Sintang akan semakin maju dan berkembang di masa mendatang.
Sekretaris INTI Kalbar, Arief Hartono mengatakan bahwa INTI yang didirikan di Jakarta saat ini sangat inklusif atau terbuka dengan etnis lain.
“INTI didirikan sebagai wadah. INTI ini bekerjasama dengan seluruh masyarakat untuk melakukan sesuatu demi bangsa dan negera ini,” ujarnya.
Dikesempatan itu, ia juga berpesan agar selalu menghormati maupun mencintai etnis lain. Bahkan sebagai manusia harus memberikan manfaat bagi masyarakat lain.
“Dan saya yakin masyarakat INTI Sintang sudah melakukan itu, baik sebagai pengusaha maupun profesi lain. Kita harus memanfaatkan bonus demografi demi menuju Indonesia emas 2045, tentunya dengan menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan mutu SDM,” imbaunya.











