banner 468x60
Sintang

Pemkab Sintang Gelar Rapat Pleno TPAKD, Dorong Akses Keuangan untuk UMKM

×

Pemkab Sintang Gelar Rapat Pleno TPAKD, Dorong Akses Keuangan untuk UMKM

Sebarkan artikel ini

Aksaraloka.com, SINTANG-Pemerintah Kabupaten Sintang menggelar Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Sintang di Balai Praja, Kantor Bupati Sintang, Selasa (8/7/2025).

Kegiatan ini menjadi forum strategis untuk mendorong pemerataan akses keuangan di daerah serta memperkuat dukungan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronny, hadir membuka acara pleno yang turut dihadiri oleh Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Barat beserta rombongan, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), perwakilan kementerian dan lembaga, pimpinan perbankan, PT Pegadaian, BPJS, PT Permodalan Nasional Madani Cabang Sintang, serta Rektor Universitas Kapuas Sintang.

Seluruh pihak tersebut tergabung dalam struktur TPAKD Kabupaten Sintang.

Dalam sambutannya, Ronny menyampaikan bahwa pembentukan TPAKD merupakan amanat nasional yang dimulai sejak 2016 melalui pertemuan Presiden RI Joko Widodo dengan Ketua Dewan Komisioner OJK, Gubernur Bank Indonesia, dan sejumlah menteri kabinet.

Tujuannya adalah meningkatkan inklusi keuangan di seluruh daerah.

“Pembentukan TPAKD telah diperkuat melalui berbagai regulasi, seperti Radiogram Kemendagri tahun 2016 dan Surat Edaran Mendagri tahun 2021. Keberadaan TPAKD berperan penting dalam menyediakan akses keuangan yang mudah dijangkau, fleksibel, dan terjangkau,” ujar Ronny.

Ia menambahkan, TPAKD Kabupaten Sintang yang telah dikukuhkan sejak 4 November 2022, diharapkan menjadi katalisator dalam mengembangkan sektor ekonomi strategis, khususnya UMKM.

Salah satu inisiatif TPAKD Sintang adalah membentuk kelompok usaha kecil masyarakat yang kemudian difasilitasi akses pembiayaannya ke perbankan atau lembaga keuangan formal.

“Jika dikelola dengan baik, TPAKD Sintang dapat mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan secara signifikan,” kata Ronny.

 

Capaian dan Program Prioritas

TPAKD Kabupaten Sintang mencatat berbagai capaian pada 2024, di antaranya program Kredit Usaha Mikro (UMI), Kredit Usaha Rakyat (KUR), dan Simpanan Pelajar (Simpel/Simpel iB), yang melampaui target realisasi hingga di atas 100 persen.

Berikut beberapa capaian utama tahun 2024:

– UMI: Realisasi 2.520 dari target 650 (387,69%)

– QRIS: Realisasi 1.979 dari target 1.500 (131,93%)

– Laku Pandai: Realisasi 12.499 dari target 9.000 (138,88%)

– Business Matching: Realisasi 3.095 dari target 12.300 (25,16%).

Adapun program kerja TPAKD Sintang tahun 2025 antara lain:

– Pemberdayaan UMKM menuju daya saing nasional dan global

– Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR)

– Perluasan titik akses keuangan (delivery channel)

– Digitalisasi UMKM

– ,Ayo Cerdas Berinvestasi

– Optimalisasi jaminan sosial ketenagakerjaan

– Literasi keuangan dan business matching

– Program inklusi keuangan lainnya

Florensius Ronny mengapresiasi peran OJK Provinsi Kalimantan Barat yang terus mendorong sinergi dan pendampingan aktif bagi Pemkab Sintang dalam menjalankan program-program TPAKD.

“Sudah selayaknya kita semua yang tergabung dalam TPAKD Sintang berkontribusi secara aktif agar program kerja yang telah dirancang dapat berjalan optimal dan berdampak nyata bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tutup Ronny.