MEMPAWAH – Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq dalam aksi penanaman mangrove di Mempawah Mangrove Park, Jumat, 8 Agustus 2025.
Kegiatan ini menjadi simbol sinergi lintas lembaga dalam menjaga lingkungan, khususnya ekosistem pesisir.
Hadir pula Bupati Mempawah Erlina, sejumlah pejabat daerah, jajaran kepolisian, relawan, serta perwakilan perusahaan dan masyarakat sekitar.
Penanaman mangrove ini bukan sekadar seremoni, melainkan kelanjutan komitmen sejak 2015 dalam menghadapi abrasi dan krisis iklim.
Gubernur Ria Norsan mengapresiasi keterlibatan langsung Kapolri dan Menteri LH.
“Ini bagian dari langkah bersama mencegah abrasi di wilayah pesisir. Mangrove memiliki daya serap karbon tinggi, sangat vital bagi paru-paru bumi,” ujarnya.
Norsan juga menyoroti peran sektor swasta. Ia menyebut program CSR perusahaan yang menyasar rehabilitasi pesisir sebagai kontribusi penting terhadap keberlanjutan lingkungan.
“Kita dorong agar penanaman mangrove meluas, bukan hanya di Kalbar, tapi juga di seluruh Indonesia,” katanya.
Kapolri Listyo Sigit menegaskan Polri akan terus mendukung penghijauan sebagai bagian dari mitigasi bencana ekologis.
“Vegetasi mangrove bisa menyerap CO2 empat hingga lima kali lebih besar dibanding hutan daratan. Ini bagian dari upaya global menanggulangi krisis iklim,” ucapnya.
Menteri LH Hanif Faisol menyebut Indonesia memiliki 3,4 juta hektare hutan mangrove dari total 17,2 juta hektare di dunia, dengan sekitar 700 ribu hektare yang masih bisa direstorasi.
“Kolaborasi seperti ini penting, karena punya dampak ekologis dan membuka peluang ekonomi biru di kawasan pesisir,” ujarnya.
Direktur Utama PT Antam Tbk, Achmad Ardianto, yang turut hadir, menyatakan dukungannya terhadap inisiatif ini dan menyebutnya sebagai contoh kolaboratif yang patut ditiru.
Penanaman mangrove di Mempawah menunjukkan bagaimana sinergi antara pemerintah pusat, daerah, aparat keamanan, dan masyarakat dapat menghasilkan solusi berkelanjutan bagi kelestarian lingkungan.
Aksi ini diharapkan menjadi model restorasi ekosistem yang menginspirasi wilayah pesisir lain di Indonesia.
