KETAPANG — Malam puncak perayaan Hari Ulang Tahun ke-6 Aliansi Jurnalis Ketapang (AJK) berlangsung meriah dan hangat di Ballroom Borneo Emerald Hotel, Senin (8/12/2025).
Kemeriahan sudah terasa sejak halaman hotel, tempat puluhan karangan bunga ucapan selamat dari berbagai instansi pemerintah, lembaga vertikal, organisasi masyarakat, pelaku usaha hingga komunitas lokal berjejer rapi memberi warna perayaan.
Memasuki ballroom, suasana kian semarak. Ratusan tamu undangan memadati ruangan, mulai dari unsur Forkopimda, OPD, organisasi pers, lembaga vertikal, ormas, OKP, tokoh masyarakat, hingga konten kreator dan seniman yang selama ini menjadi mitra AJK.
Kehadiran lintas elemen tersebut mencerminkan besarnya dukungan publik terhadap perjalanan AJK selama enam tahun terakhir.
Dalam sambutannya, Bupati Ketapang Alexander Wilyo mengapresiasi perkembangan AJK yang menurutnya melampaui usia organisasi.
“Kalau di usia kita 6 tahun itu baru masuk SD. Tetapi berbeda dengan AJK ini. Kalau saya lihat kelasnya mungkin sudah setara dengan S3, sudah jadi doktor,” ujarnya disambut tawa para undangan.
Alexander menyebut AJK mampu menjaga eksistensi dan profesionalitas sebagai jurnalis, sekaligus memberikan kontribusi nyata untuk daerah.
“Saya melihat perjalanan AJK dari awal, dan banyak sekali kontribusi yang mereka berikan untuk kemajuan Ketapang. Terima kasih kepada seluruh anggota AJK atas kontribusi dan sinerginya,” lanjutnya.
Ia menilai AJK tidak hanya berperan dalam penyebaran informasi, tetapi juga aktif di bidang sosial yang memberi dampak langsung bagi masyarakat. Di akhir sambutannya, ia menutup dengan sebuah pantun yang disambut riuh tepuk tangan:
Pohon rimbun sarang kenari,
Kenari berkicau di pagi hari,
Enam tahun sudah AJK berdiri,
Banyak sudah kontribusi yang diberi.
Ketua AJK Theo Bernadhi juga menyampaikan rasa syukur atas perjalanan enam tahun organisasi yang menurutnya tidak selalu mudah, namun berhasil dilalui berkat kekompakan.
“Enam tahun ini bukan perjalanan yang mudah, tetapi kami mampu bertahan karena kebersamaan dan komitmen untuk memberikan informasi yang berintegritas kepada masyarakat,” ujarnya.
Theo menambahkan AJK bukan hanya wadah kerja jurnalis, melainkan ruang kolaborasi yang semakin luas.
“Malam ini bukan sekadar perayaan, tetapi bukti bahwa AJK dipercaya dan terus dibutuhkan. Ke depan, kami akan menjaga profesionalisme, memperkuat jaringan, dan berkontribusi lebih besar untuk Ketapang.”
Perayaan HUT ke-6 AJK ditutup dengan penampilan musik, hiburan, serta momen kebersamaan ketika jajaran Forkopimda dan pengurus AJK naik ke panggung untuk bernyanyi bersama. Suasana hangat dan akrab tersebut menjadi penutup yang manis bagi perjalanan enam tahun AJK.
