Golkar Pontianak Targetkan Perolehan Minimal 5 Kursi di DPRD Pontianak

AKSARALOKA.COM, PONTIANAK – DPD Golkar Pontianak targetkan perolehan minimal 5 kursi agar menjadi 1 fraksi dan mengembalikan Golkar pada kursi pimpinan.

Target tersebut disampaikan Ketua DPD Golkar Pontianak Bebby Nailufa dihadapan pengurus partai saat pelaksanaan Rakerda dan Rapimdsea Partai Golkar Pontianak di Hotel Mercure, Minggu 3 Desember 2023.

Saat ini diketahui Partai Golkar hanya memiliki 3 kursi, tidak 1 fraksi sehingga Bebby ingin meningkatkan di 1 fraksi.

“Minimal kita harus mendapatkan kembali unsur pimpinan minimal 5 kursi, tapi kita lebih giat lagi untuk bisa mendapatkan 6 kursi sehingga kita bisa menempatkan unsur Pimpinan di DPRD,” jelasnya.

Bebby mengatakan dalam Rakerda dan Rapimda se Kota Pontianak ini juga sekaligus sebagai refleksi membuat rumusan pemenangan Pileg dan Pilpres di Pontianak. Serta perlu adanya kesepemahaman baik seluruh kader dan pimpinan Golkar di tiap kecamatan.

“Kita tidak berbicara Pilkada, namun ada rekomendasi yang nanti akan kita hasilkan dari Rakerda dan Rapimda ini,” tuturnya.

Sementara itu Ketua DPD Golkar Kalbar Maman Abdurrahman menargetkan Golkar sukses di pilpres dan pileg.

Maman mengatakan untuk Golkar Pontianak sendiri ditarget minimal lima kursi legislatif, karena dari hasil survei Golkar Pontianak mampu meraih lima kursi.

“Sekarang teman-teman terus bekerja untuk bisa meraih enam kursi terutama di beberapa dapil potensi,” jelasnya.

Selain DPRD Kota Pontianak ditarget enam kursi, untuk DPRD Provinsi Kalbar, dapil Kota Pontianak Golkar menarget dua kursi. Seluruh pihak dalam partai dipinta bekerja maksimal agar hasil pileg baik di Kota Pontianak dan DPRD Provinsi dapil Pontianak targetnya bisa tercapai.

Untuk target Pilpres tahun2024 ini Maman yang merupakan Ketua TKD Prabowo-Gibran dapat meraih hasil 50 persen plus 1.

Untuk mendapatkan target tersebut, Maman berpesan agar tetap melakukan kampanye yang positif dan tidak menjelekkan kandidat lain.

“Kedepankan tawaran konsep kerja program,” pungkasnya.