AKSARALOKA.COM, LANDAK – Lembaga survei Indo Barometer memperkirakan pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Landak, Karolin Margret Natasa-Erani, bakal unggul atas pesaingnya pasangan Heri Saman-Vinsensius, pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.
Paslon Karolin-Erani (KREN) diperkirakan unggul dengan tingkat keterpilihan 46,8 persen sedangkan paslon Heri Saman-Vinsensius dengan elektabilitas 23 persen.
Divisi Riset Indo Barometer Christopher Nugroho melalui keterangan tertulisnya menjelaskan, bahwa survei Lembaga Indo Barometer ini dilakukan sejak 4-10 September 2024 dengan menerapkan metodologi standar.
Survei dilaksanakan di seluruh wilayah Kabupaten Landak, melibatkan sebanyak 400 responden yang punya hak pilih dengan margin of error sebesar + 4,90 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Metode penarikan sampel adalah multistage random sampling, dengan teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.
“Sebanyak 71,5 persen masyarakat merasa puas dengan kinerja Karolin Margret Natasa saat menjabat sebagai Bupati Kabupaten Landak 2017-2022, yang menyatakan tidak puas (hanya) 19,3 persen,” ucap Christopher, Sabtu 21 September 2024.
Sejumlah temuan lainnya dari survei, sebanyak 76,5 persen calon pemilih telah mengetahui atau pernah mendengar berita atau informasi bahwa pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Landak akan dilaksanakan pada 27 November 2024. Dan sebanyak 17 persen menyatakan tidak tahu atau tidak pernah mendengar.
Karolin Margret Natasa unggul dengan elektabilitas sebesar 47 persen dari Heri Saman yang dipilih 23,5 persen. Pemilih yang menyatakan tidak akan memilih, rahasia, belum memutuskan dan tidak tahu atau tidak jawab sebanyak 29,5 persen, dengan calon pemilih akan ikut memilih pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Landak pada Pilkada nantinya sejumlah 83,5 persen, sedangkan yang tidak akan ambil bagian dalam pemilihan cuma 5 persen.
Untuk calon Wakil Bupati Landak Erani juga unggul dengan tingkat keterpilihan 28,5 persen dari Vinsensius yang dipilih 16,3 persen. Pemilih yang menyatakan tidak akan memilih, rahasia, belum memutuskan, dan tidak tahu atau tidak jawab sebanyak 55,3 persen.
Kabupaten Landak merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat yang berdiri pada tahun 1999 sebagai pemekaran dari Kabupaten Mempawah dengan jumlah penduduk pada tahun 2024 mencapai 413.588 (BPS, 2024) tersebar di 13 kecamatan.
