KETAPANG – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP, M.Si menghadiri kegiatan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) luar biasa PT Bank Pembangunan Daerah (BPD), yang digelar di Aula Bank Kalbar Pontianak, Senin (26/8/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Sekda menjelaskan kalau rapat yang dihadiri pimpinan kepala daerah membahas beberapa hal, diantaranya mengenai penambahan setoran modal pemegang saham hingga pemberhentian dan pencalonan komisaris utama PT Bank Pembangunan Daerah.
Dalam penambahan setoran modal, diusulkan pengeluaran sebanyak 20.500 lembar saham seri A yang masih dalam simpanan atau saham fortopolio untuk diambil alih diantaranya Kabupaten Landak 2.000 lembar saham, Kabupaten Sanggau 6.000 lembar saham, Kabupaten Singkawang 5.000 lembar saham dan Kabupaten Ketapang sebanyak 7.500 lembar saham.
“Usulan tambahan modal disetor sebesar Rp 20,5 Miliar dengan perincian Pemerintah Kabupaten Ketapang sebesar Rp 7,5 Miliar, Landak Rp 2 Miliar, Sanggau Rp 6 Miliar dan Singkawang Rp 5 Miliar,” katanya.
Sekda berharap melalui pembahasan dalam RUPS ini, dapat memberikan dampak positif bagi Pemerintah Daerah selaku pemegang saham dan berdampak baik untuk Ketapang ke depannya.