Aksaraloka.com, PONTIANAK-Sabtu malam di Pontianak mendadak mencekam, api membara di satu unit bangunan cafe Haruna di Jl Danau Sentarum, Kecamatan Pontianak Kota.
Peristiwa mengejutkan ini terjadi sekitar pukul 18.45 WIB, dan sontak membuat warga sekitar panik.
Menurut AKP Wagitri, Kasi Humas Polresta Pontianak, sumber api berasal dari alat penggorengan yang ditinggal dalam kondisi panas oleh juru masak.
Muhammad Farel Eko, sang chef, mengaku awalnya api kecil digunakan karena lonjakan order khas malam Minggu.
Namun nahas, percikan api muncul mendadak dari wajan yang sedang tidak dipakai.
“Kerugian materi masih belum bisa dipastikan, dan penyebab utama diduga kuat karena wajan panas yang tak dimatikan saat tak digunakan,” ucap AKP Wagitri.
“Saya langsung coba padamkan, sambil teriak minta pertolonhan Aldo. Tapi alatnya tidak memadai. Akhirnya saya hubungi pemadam kebakaran,” begitulah pengakuan eko kepada petugas kepolsian.
Rivaldo Rianto, penanggung jawab cafe, menambahkan, saat itu ia sedang di area customer, tiba-tiba dengar teriakan Eko. Ketika ia ke dapur, melijat api sudah membesar keluar dari alat penggorengan.
Api berkobar hebat, tapi berkat aksi cepat dari lebih dari 10 tim pemadam kebakaran—termasuk Damkar Gotong Royong, Cemerlang, dan BPBD Pontianak—si jago merah berhasil dijinakkan sekitar pukul 19.00 WIB.
Situasi akhirnya dinyatakan kondusif dan terkendali. Malam itu, Haruna Cafe tepat di dapurnya berubah jadi bara.
