Landak  

Belasan Senjata Api Rakitan Hasil Ops Pekat Dimusnahkan Polres Landak 

AKSARALOKA.COM, LANDAK – Sebanyak 16 pucuk senjata api rakitan laras panjang jenis lantak, dimusnahkan Polres Landak, di depan Mapolres Landak, yang diikuti oleh jajaran Forkopimda Landak, Senin 6 Mei 2024

Senjata api rakitan ini merupakan hasil penyerahan warga dari berbagai daerah di Kabupaten Landak, dalam operasi penyakit masyarakat beberapa waktu lalu.

Senjata-senjata tersebut dimusnahkan dengan dipotong bagian laras, menggunakan alat pemotong besi, setelah sebelumnya telah dipastikan keamanan dengan tidak ada mesiu di dalam laras senjata.

“Dari operasi pekat tersebut, yang sangat banyak yang kita terima adalah penyerahan senjata rakitan dari masyarakat. Ada 16 pucuk, terdiri dari 10 dari polres dan enam dari polsek jajaran,” ujar Kapolres Landak AKBP I Nyoman Budi Artawan.

Nyoman menjelaskan, senjata-senjata api yang biasa digunakan warga untuk berburu tersebut diserahkan secara sukarela.

“Jadi daripada nanti disalahgunakan, karena sebagian besar masyarakat di Landak khususnya, itu menggunakan senjata rakitan untuk berburu ataupun untuk jaga-jaga diri di kebun,” tambahnya.

Dia turut meminta warga yang masih menggunakan atau menyimpan senjata api rakitan ini untuk menyerahkan kepada pihak terkait, sebab selain dilarang oleh aturan, kepemilikan senjata api dikhawatirkan disalahgunakan sehingga dapat membahayakan.

“Takutnya disalahgunakan jika terjadi perkelahian atau hal-hal yang tidak diduga bisa menembak atau membahayakan orang lain,” sambungnya.

Selain senjata api rakitan, turut dimusnahkan pula petasan dengan kategori yang tidak boleh dijual serta minuman beralkohol, yang sebelumnya diamankan dari para pedagang.

Termasuk dimusnahkan pula belasan sarung berisi batu, yang sebelumnya hendak digunakan para remaja untuk perang sarung saat menjelang sahur.

Barang bukti berupa minuman beralkohol dan petasan, dimusnahkan dengan dicampur cairan.

Respon (154)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!