Aksaraloka.com, LANDAK-Memasuki hari ke lima banjir yang terjadi di Desa Darit, Kecamatan Menyuke, Kabupaten Landak, mulai berangsur surut, Sabtu, 31 Agustus 2024.
Dari sebelumnya pada Jum’at, 30 Agustus 2024 genangan banjir sempat mencapai 1,5 meter di kawasan pasar Darit, hingga Sabtu pagi, ketinggian banjir di lokasi paling dalam tersisa sekitar 50 sentimeter.
Dengan mulai surutnya air, warga pemilik rumah serta toko-toko yang sebelumnya terendam mulai membersihkan perabotan dan sisa genangan banjir, termasuk membersihkan sekitar halaman.
“Saat ini air sudah berangsur-angsur surut yang sehari sebelumnya sempat mencapai 1,5 meter. Namun hari ini di hari ke lima kondisinya sekitar 50 sentimeter saja,” jelas Kapolsek Menyuke, Ipda Aprianus Sabari Tampe, Sabtu (31/9), pagi.
Aktivitas warga yang sebelumnya juga sempat terganggu menurut Ipda Aprianus juga mulai berangsur normal.
Termasuk beberapa ruas jalan yang sebelumnya sempat tergenang banjir juga mulai bisa dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat.
Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Menyuke karena meluapnya aliran Sungai Menyuke tersebut, turut berdampak pada beberapa desa lainnya.
“Banjir di Kecamatan Menyuke ini ada enam desa yang terdampak, yakni Desa Darit, Desa Ansang, Desa Songga, Desa Mamek, Desa Bagak dan Desa Anik Dingir,” imbuhnya.
Meski banjir terus berangsur surut, Kapolsek Menyuke Ipda Aprianus mengimbau warga tetap berhati-hati dan waspada, mengantisipasi potensi kembali turun hujan yang dapat menambah debit air.
“Kami imbau kepada masyarakat yang terdampak banjir, terutama yang tinggal di bantaran sungai, untuk tetap waspada walaupun air sudah berangsur surut karena kondisi arus masih cukup deras. Jadi aktivitas yang sekiranya aktivitas yang sekiranya membahayakan untuk tidak dilakukan dahulu di sekitar bantaran sungai karena cukup berisiko,” tambahnya.
Polsek Menyuke juga masih terus menyiagakan personel untuk memantau kondisi banjir dan warga yang terdampak banjir.