Pemancing yang Diduga Tercebur ke Sungai Landak Ditemukan Meninggal Dunia

Aksaraloka.com, LANDAK-Seorang pemancing yang sempat dilaporkan hilang karena diduga jatuh dan tenggelam di Sungai Landak, Dusun Kota Baru, Desa Sebirang, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak akhirnya ditemukan pada Senin, 24 Juni 2024, sekitar pukul 21.17 Wib.

Kapolsek Ngabang, AKP Prambudi, mengatakan korban bernama Dandi (20), merupakan warga Ambawang Kuala, Kabupaten Kubu Raya.

Atas peristiwa tersebut personel Polsek Ngabang, Tim BPBD Kabupaten Landak, Tim Basarnas Pontianak serta pihak keluarga dan masyarakat, melakukan pencarian terhadap korban.

“Akan tetapi pencarian hari pertama belum mendapatkan korban tenggelam,” ujar Kapolsek Ngabang, AKP Prambudi.

Pencarian kemudian dilanjutkan pada hari kedua pada Senin, 24 Juni 2024, dengan menyusuri aliran Sungai Landak.

Sekitar pukul 21.17 wib pihak keluarga, masyarakat dan rekan korban yang membantu melakukan penyisiran sungai Landak, menemukan korban dalam kondisi terapung di tepian Sungai Landak dalam keadaan meninggal dunia, dengan posisi jarak ditemukan sekitar 1 Km dari lokasi korban jatuh dan tenggelam.

“Pada saat ditemukan posisi korban dalam keadaan terapung dengan memakai baju panjang, celana panjang, kondisi badan dalam keadaan membengkak,” terangnya.

Selanjutnya, korban dievakuasi menggunakan perahu ke tepian sungai dan dibawa ke rumah duka di Kuala Ambawang, menggunakan kendaraan Ambulans milik Desa Sungai Ambawang Kuala, guna disemayamkan dan proses pemakaman.

“Pihak keluarga korban menerima penyebab kematian korban dan akan melakukan proses pemakaman di Desa Ambawang Kuala,” jelasnya.

Sebelumnya, korban yang pergi memancing bersama dua rekannya dilaporkan hilang dan diduga terjatuh dari sampan, pada Minggu, 23 Juni 2024, sekitar pukul 09.00 wib.

Korban bersama para saksi hendak memancing di sekitar Hulu Teluk Ampar, wilayah Dusun Kota Baru, Desa Sebirang, Kecamatan Ngabang.

“Pada saat memancing saksi mendengar suara benda jatuh ke sungai Landak (suara ceburan Air) dan melihat gelombang berbentuk pusaran bulat di Air Sungai Landak di sekitar Perahu yang dipakai korban,” ucapnya.

Setelah sempat menunggu beberapa saat dan melakukan pencarian di sekitar perahu korban, saksi kemudia melaporkan kejadian tersebut kepada masyarakat Desa Sebirang dan meminta bantuan untuk mencari keberadaan korban.

Respon (62)

Komentar ditutup.

error: Content is protected !!