Aksaraloka.com, KETAPANG, – Merespon keluhan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Ketapang melakukan Rapat koordinasi rencana penanganan ruas Jalan Pelang-Kepuluk, ruas jalan Kepuluk-Batu Tajam yang dipimpin langsung Bupati Ketapang Alexander Wilyo, di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Ketapang, pada Selasa (11/03/2025), malam.
Agenda utama rapat ini adalah untuk mencari solusi atas keluhan masyarakat terkait kondisi jalan yang rusak.
Rapat tersebut dihadiri para Asisten, Staff Ahli Bupati serta sejumlah kepala dinas dan instansi terkait, seperti Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Ketapang, Kepala Dinas Perhubungan, BPKAD, Distanakbun dan lainnya. Selain itu juga dihadiri dari para pihak perusahaan di Kabupaten Ketapang.
Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, dalam kesempatan tersebut mengatakan, Jalan Pelang merupakan jalan yang legendaris karena sudah puluhan tahun dan hampir setiap hari menjadi isu hangat di berbagai media maupun lainnya.
“Jalan ini merupakan jalan strategis. Menurut saya, tidak satu pun dari kita disini yang tidak melewati jalan tersebut,” ujar Bupati.
Oleh karena itu, kedepan Ia akan memprioritaskan jalan Pelang setiap tahun dan akan dianggarkan.
Selain itu menurut Bupati, penanganan infrastruktur jalan di Kabupaten Ketapang ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama.
“Dari itu, saya minta kepada seluruh perusahaan yang ada juga ikut membantu. Ketapang ini milik kita semua, artinya jika ada persoalan-persoalan terkait infrastruktur strategis, mari kita bergotong royong untuk memperbaiki,” pinta Bupati.
Lebih lanjut Bupati berharap dengan penanganan darurat ini, dua minggu kedepan sebelum lebaran Idul Fitri, jalan Pelang berubah dan jalan tersebut jangan sampai ada miting lagi.
Selain itu, dalam menjaga dan merawat jalan Pelang tersebut, Bupati minta kepada kepala Dinas perhubungan untuk memasang jembatan timbang.
“Koordinasikan dengan provinsi, bagaimana pun caranya ini harus ada, karena ini merupakan salah satu penyebab jalan tersebut rusak yaitu karena kendaraan yang bermuatan melebihi batas,” tuturnya.
Selanjutnya dari rapat tersebut disimpulkan bahwa, Pemkab Ketapang dan pihak perusahaan berkomitmen untuk menuntaskan perbaikan jalan Pelang-Batu tajam melalui skema gotong royong, membentuk Satgas Penanganan jalan Pelang-Kepuluk, Kepuluk-Batu Tajam dengan 3 segmen, masing-masing koordinator tim satgas akan melakukan survei lapangan.
