Example 728x250
Hukum dan Kriminal

Misteri Penemuan Mayat Pria di Dalam Gardu Listrik Diungkap Polisi

×

Misteri Penemuan Mayat Pria di Dalam Gardu Listrik Diungkap Polisi

Sebarkan artikel ini

Aksaraloka.com, PONTIANAK-Heboh penemuan mayat laki-laki di dalam ruangan gardu PLN belakang Toko Mostar Jalan Tanjung Pura, Gang Kamboja, Kecamatan Pontianak Selatan, langsung dilakukan penyelidikan. Kepolisian menemukan sejumlah fakta terkait mayat tersebut.

Kasi Humas Polresta Pontianak, AKP Wagitri menjelaskan, bahwa pada hari Minggu tanggal 19 Mei 2024 Pukul 11.15 Wib, telah ditemukan seorang mayat berjenis kelamin laki-laki dalam keadaan tersengat aliran listrik.

“Sebelum ditemukan mayat tersebut, operator lapangan PLN mendapat aduan masyarakat lewat aplikasi PLN dengan keterangan adanya gardu yang meledak di sekitar Ramayana yang menyebabkan padamnya arus listrik di sekitar Jl. Tanjungpura,” ungkap Wagitri, Minggu (19/5/2024), malam

Lanjut AKP Wagitri, tim petugas lapangan PLN mengecek ke TKP dan melihat di dalam ruangan Gardu PLN terdapat seorang pria dalam keadaan meninggal tersengat listrik menimpa salah satu mesin rangkaian kabel induk gardu PLN tersebut.

“Petugas PLN langsung memberitahukan kejadian tersebut ke RT setempat,” ujar Wagitri.

Diketahui jasad mayat laki-laki tersebut bernama Hendrik alias Komeng (51), warga Kecamatan Pontianak Timur.

“Berdasarkan keterangan RT bahwa Korban biasa tidur di Pondok Kosong yang berada di dalam Gang Kamboja tepatnya diatas Parit,” kata Wagitri.

Ditambahkan oleh Wagitri berdasarkan keterangan saksi di lapangan bahwa korban yang ditemukan tewas tersebut diduga sering melakukan pencurian di rumah kosong dan rumah-rumah di sekitar Gg. Kamboja Jl. Tanjungpura.

“Kami memperoleh informasi dari masyarakat sekitar, bahwa korban sering melakukan pencurian dan berdasarkan keterangan dari anggota kita, diduga korban merupakan Residivis 363 KUHP yang di buktikan dengan ditemukannya Barang Bukti berupa satu buah gergaji besi dan satu buah tang di bawah tubuh korban tepatnya di samping kaki korban,” tuntas AKP Wagitri.

error: Content is protected !!